Batavia, prestasikaryamandiri.co.id – Banyak pemain yang menyebut nama Indonesia di kejuaraan bulutangkis Australia Open 2024. Uniknya, bukan mewakili Indonesia melainkan Australia yang menggelar kejuaraan di Quaycentre, Sydney.
Salah satu pebulu tangkis yang memiliki cita rasa Indonesia yang kental namun mewakili negara tuan rumah adalah Pramudya Kusumawardana. Komunitas bulutangkis Indonesia tentu sudah sangat familiar dengan sosok tersebut. Ia pernah bepergian bersama orang Indonesia bernama Yeremia Rambitan.
Bersama Yeremia, Pramudya pun berhasil meraih gelar Spanish Masters 2021. Namun pada Open musim ini, pemain Australia berusia 23 tahun itu tidak akan ditandingkan dengan Yeremia melainkan dengan Andika Ramadiansyah yang juga berasal dari Indonesia dan saat ini bermain di Australia. Andika sang pemain lahir di Bogor 26 tahun lalu.
Di Australia Open 2024, Pramudya/Andika berhasil melaju ke babak perempat final dan akan bertemu wakil Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Kurniawan pada Kamis (14/6/2024).
Nama lain dari wewangian khas Indonesia yang sangat kuat adalah Setyana Mapasa. Pada turnamen Australia Open kali ini, pemain berusia 28 tahun yang berpasangan dengan Angela Yu berhasil melaju ke babak perempat final dan bertemu unggulan keenam asal Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui.
Setyana kelahiran Minahasa ini pernah tercatat sebagai atlet Indonesia. Namun, ia telah mewakili Australia sejak 2014. Setyana dan Angela merupakan unggulan keempat ganda putri Australia Terbuka 2024.
Nama lain yang punya cita rasa khas Indonesia dan berhasil mencapai babak perempat final adalah tim putra Rizky Hidayat yang berpasangan dengan Frengky Wijaya Putra. Mereka akan menghadapi wakil Malaysia yang juga unggulan ketiga Choong Hon Jian/Muhammad Haikal.
Rizky lahir di Ambon dan kini berusia 30 tahun. Pada tahun 2012, Rizky Hidayat sempat tes di Singapura. Pelatih Singapura saat itu, Eng Hian, dinyatakan fit. Namun dua minggu kemudian, Eng Hian meninggalkan Singapura.
Rizky Hidayat tak masuk dalam daftar pemain pengganti Lat Hian. Pada tahun 2015, tawaran untuk bertanding dengan timnas Singapura kembali datang di cabang bulu tangkis. Dia dibawa kembali lagi.
Selain menjadi lawan, Rizky Hidayat juga menjadi asisten pelatih. Di Singapura, pada tahun 2019, ia menjadi juara nasional ganda putra bersama Alberto Saputra dan pelari ganda campuran bersama Shinta Mulia Sari, atlet Olimpiade Singapura yang merupakan saudara dari istrinya Citra Putri Sari Dewi.
Saat pindah ke Australia pada 2022, Rizky pernah menjadi juara nasional ganda putra bersama Hoang Pham dan bersepeda di ganda campuran bersama istrinya. Hingga kini ia bermain di Australia.
Sedangkan menurut data PBSI, pasangan Rizky, Frengky Wijaya Putra, lahir di Batavia pada 24 April 1997 atau usianya sudah menginjak 27 tahun.
Namanya berbau Indonesia dan mewakili Australia yang sebelumnya pernah mencapai babak perempat final. Ada pemain yang berlaga di ganda campuran dan ganda putri, Sydney Tjonadi. Di ganda putri, adik Tjonadi, Victoria, menjadi kembaran.
Ada pula pemain ganda putri asal Australia bernama Sylvina Kurniawan yang berpasangan dengan Poon Lok Yan. Di ganda campuran, ada pemain Australia bernama Maureen Clarissa Wijaya yang berpasangan dengan Timothy Elbert.
Di ganda putri juga ada pemain tamu bernama Priska Kustadi yang berpasangan dengan mantan pemain Jepang yang kini bermain di Australia Nozomi Shimizu.
Selain itu, ada pula pemain ganda putri asal Australia bernama Dania Nugroho yang berpasangan dengan Kay Qi Teoh. Di ganda campuran Denmark juga bersama Ephraim Stephen Sam;
Di tengah kesederhanaan masyarakat sekitar, ada juga seorang atlet asal Australia bernama Indonesia Karono. Dalam daftar pemain namanya tertulis Karon Karon. Ada pula pemain ganda campuran bernama Ferry Kurniawan. Huie dengan Victoria Li.
Ada pula ganda putra Australia yang tampil sangat Indonesia di babak 32 besar, yakni Phillip Halim dan Landon Kurniawan. Namun, ia langsung menggandakannya di ronde pertama.
