Cirebon, prestasikaryamandiri.co.id – Jaksa Peggy Setiawan alias Parong angkat bicara soal rekonstruksi awal yang dilakukan Ditcreskrim Polda Jabar atas kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon. Pengacara mengaku khawatir Peggy Setiawan akan merekonstruksi perbuatan yang tidak dilakukannya.

Jadi kami (pengacara) tidak diberitahu soal rekonstruksi ini, kami tidak tahu kuasa hukumnya, dan kami mengetahuinya dari rekan media, kata salah satu pengacara Peggy, Tony RM, dikutip dari live streaming BTV, Rabu (29). /5). ). /2024).

Ia mengaku khawatir dengan kliennya, Peggy, yang menjadi tersangka kasus tersebut dan terancam hukuman lebih dari lima tahun penjara.

“Kami prihatin karena dalam KUHP, tersangka yang ancaman hukumannya di atas lima tahun harus didampingi selama proses penyidikan. Jadi, rekonstruksi ini bagian dari penyidikan untuk memperjelas keadaan, kalau tidak bersama saudara, kami minta Peggy untuk menjelaskan. Takut minta tidak dikerjakan, kalau ada kuasa hukumnya lebih enak.

Ia pun berharap Polda Jabar tidak memihak mengusut kasus pembunuhan Vina dan Eki pada 2016, apalagi kasus tersebut sudah menjadi perhatian nasional.

“Tolong biar kami (penasehat hukum) bisa dibenarkan, kami sudah tahu ini menjadi perhatian dan pengawasan publik di seluruh Indonesia. Kita harusnya maklumi, kalau kita diberitahu itu akan menunjukkan bahwa penyidikan itu benar,” imbuh Tony. . .

Dia belum mengetahui apakah Peggy sedang dalam proses prarekonstruksi atau tidak.

“Kami bingung mencari penyidik ​​karena banyak sekali. Kami juga ingin mencari penyidik ​​dan bertanya tentang prosesnya,” ujarnya.

Di sisi lain, pengacara lainnya, Iriati Sugiyati, mengaku langsung mendatangi lokasi kejadian setelah mendapat informasi Polda Jabar sedang melakukan rekonstruksi. Dia bahkan tidak tahu apakah Peggy ada di sana.

“Kami belum bisa memastikan apakah Peggy hari ini dibawa ke sini, kami berkumpul dengan rekan-rekan pengacara dan ketika mendapat kabar, kami langsung datang,” ujarnya.

Dia mengatakan, pihak keluarga Peggy sudah diberitahu dan akan langsung menuju lokasi.

“Pihak keluarga sudah dihubungi dan mau hadir,” tutupnya.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *