Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Siti KDI bertemu dengan istri mendiang Gus Dur, Sinta Nuriyah, sebelum kakak Cici Paramida mengikuti Pilkada Polewari Mandar (Polman) 2024.
Pemilik nama asli Siti Rachmawati itu menyempatkan diri menemui adiknya Sinta Nuriyah. Ditemukan di media sosial Instagram.
Siti KDI pada Sabtu (8/6/2024) mengatakan, “Terima kasih banyak atas waktu yang bapak berikan kepada kami, walaupun kami tahu Bu Sinta sangat sibuk. Namun beliau tetap menyambut kami dengan sepenuh hati.”
Siti KDI merasa tersanjung saat bertemu Sinta Nuria. Selain itu, mendiang istri Gus Dur ini meminta agar dirinya tidak hanya dikenal di acara-acara saja. Namun setiap Siti KDI ingin mengadakan pertemuan, Siti Nuriye menerimanya dengan sepenuh hati.
“Kami disuguhi hidangan berbeda yang harus dicoba semua orang,” tegasnya.
Menurutnya, pertemuan dengan Siti Nuriye membawa banyak ilmu politik bagi adik Cici Paramida itu.
“Kami mendapat ilmu, manfaat dan nasehat dari Ibu Sinta, semoga kita selalu diberikan kesempatan untuk saling bertemu dan menjaga silaturahmi. Sekali lagi terima kasih.”
Sebelumnya Siti KDI diprediksi akan tampil di Pilkada Polewali Mandar bersama Sekretaris Daerah Andi Free Manggazali. Saat ini, Siti KDI sangat dekat dengan pria yang kini menjabat Sekretaris Daerah Polewali Mandar tersebut.
Siti KDI diharapkan didampingi Sekda Andi Free Manggazali. Kini hubungan Siti KDI sangat erat.
Kedekatan keduanya kembali terlihat saat Siti KDI dan adiknya Cici Paramida pulang ke rumah dan menyempatkan diri mengunjungi kediaman Andi Free Manggasali yang merupakan calon Bupati Polman.
Keseriusan KDI Siti di Pilkada Polewali Mandar terlihat saat ratusan spanduk politikus PAN itu disebar di banyak tempat bertajuk “Tabe Polewali Mandar” di Wilayah Polman.
Diketahui, Siti KDI dan adiknya Cici Paramida merupakan keturunan Mandarin. Kedua orang tuanya berasal dari suku Mandar.
Siti lahir pada tanggal 15 September 1981. Dia adalah penyanyi dan aktris sinetron Indonesia. Siti memulai karirnya di dunia dangdut setelah menjuarai Kompetisi Dangdut Indonesia (KDI) pada tahun 2004 di TPI.
Menurut Siti, kedatangannya ke Polewali Mandar untuk mempromosikan Rezim Polewali Mandar, karena melihat potensi Polewali Mandar lebih besar dari saat ini.
Siti, Rabu, mengatakan, “Saya datang ke sini hanya untuk mengembangkan kota Polewali Mandar dan desanya. Setelah 5 tahun, saya baru sampai di Polewali Mandar, karena bolak-balik ke Turki, Jakarta, Makassar, dan Mandar.” 6). / 2024).