New York, prestasikaryamandiri.co.id – Pasar saham AS berfluktuasi di Wall Street pada Jumat (14 Juni 2024), dengan Nasdaq mencapai rekor tertinggi selama 5 hari berturut-turut.
Nasdaq yang padat teknologi naik 0,12 persen menjadi 17.688. Sedangkan Dow kehilangan 57,94 poin atau 0,15 persen menjadi 38.589.
Delapan dari 11 sektor S&P 500 melemah pada hari Jumat, dengan kenaikan terjadi pada sektor jasa komunikasi, teknologi informasi, dan kebutuhan pokok konsumen. Sebanyak 360 saham anjlok harganya.
S&P 500 dan Nasdaq Composite mengakhiri minggu ini masing-masing naik sekitar 1,6% dan 3,2%.
Raksasa perangkat lunak Adobe melonjak 14,5 persen pada hari Jumat setelah hasil kuartal kedua tahun 2024 melampaui perkiraan Wall Street. Sementara itu, penurunan pasar saham Caterpillar dan Boeing membebani indeks Dow Jones.
Survei konsumen Universitas Michigan menunjukkan sentimen konsumen adalah 65,6 di bulan Juni, naik dari 69,1 di bulan Mei. Angka tersebut lebih rendah dari perkiraan Dow Jones sebesar 71,5.
Inflasi grosir turun 0,2 persen di bulan Mei, sementara ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan indeks akan naik 0,1 persen. Hal ini sejalan dengan Indeks Harga Konsumen yang tidak berubah secara bulanan di bulan Mei.
