Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Huawei dan Chery meluncurkan mobil listrik terbarunya, Luxeed S9. Didesain untuk bersaing langsung dengan Tesla Model Y di China, SUV coupe ini menawarkan segudang fitur dan teknologi baru dengan harga bersaing.
Arena EV melaporkan Sabtu (8/6/2024) bahwa Luxeed S9 dibangun di atas arsitektur modular E0X milik Chery, yang terkenal dengan baterai silikon karbida bertegangan tinggi 800V. S9 kabarnya menggunakan sumber daya yang sama dengan sedan Luxeed S7. yang tersedia dalam versi penggerak roda belakang dan penggerak semua roda dengan kapasitas 288 hp. dan 489 hp. masing-masing.
Calon pembeli akan memiliki tiga pilihan baterai: LFP (62 kWh), M3P (82 kWh, dipasok oleh CATL) dan NMC (100 kWh). Baterai M3P CATL merupakan jenis baterai LMFP (Lithium Manganese Iron Phosphate).
Berkat penambahan jaringan baterai yang terbuat dari magnesium, seng, dan aluminium, kapasitas pengisian dan pengosongan baterai meningkat pesat dan biaya pun berkurang pada saat yang bersamaan.
Mobil ini dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi Huawei ADS 3.0. Selain itu, S9 dilengkapi dengan struktur bodi Xmotion 2.0, yang dirancang untuk meningkatkan pengendalian, kesan sporty, dan keselamatan secara keseluruhan. Di dalam kabin, pengemudi akan menemukan Huawei 2.0 AR-HUD, layar proyeksi baru dengan augmented reality yang memproyeksikan informasi penting ke kaca depan.
Desain eksterior Luxeed S9 terinspirasi dari sedan Luxeed S7 dan Aito M9. Lampu depan LED tipis yang dihubungkan dengan strip lampu, ujung depan tertutup, dan kap bundar memberikan tampilan khas dan sporty pada mobil ini. Atap S9 memiliki sensor LiDAR buatan Huawei yang menunjukkan kemampuan mengemudi otonom.
Dengan harga antara 300.000 dan 400.000 yuan, Luxeed S9 diluncurkan untuk bersaing dengan Tesla Model Y di pasar Cina. Peluncuran model ini direncanakan pada paruh kedua tahun 2024.
