Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Bharat Kumar (30), seorang kurir di Lucknow, India, tewas saat mengantarkan iPhone pesanan seseorang dengan metode pembayaran cash on delivery (COD).
Bharat Komat meninggal saat mengirimkan iPhone senilai $1.787, atau sekitar $27,1 juta, yang dipesan oleh tersangka Jaganan melalui Flipkart.
Diberitakan Gizmochina, Rabu (2/10/2024), Bharat terlebih dahulu mendatangi rumah Gajnan di kawasan Chinhat untuk mengantarkan pesanan. Setibanya di sana, Gajnan dan komplotannya Akash mencekik Bharat dan kemudian membuang tubuhnya ke Kanal Indira. Ketika masalah ini terungkap ketika Bharat tidak kembali ke rumah, anggota keluarganya mengajukan pengaduan ke polisi.
Selama penyelidikan, polisi menelusuri lokasi terakhir Bharat dengan bantuan riwayat teleponnya. Akash akhirnya mengakui kejahatannya dan ditahan. Ia menyatakan, motif utama pembunuhan tersebut adalah perampasan ponsel tanpa memberikan uang.
Berdasarkan informasi polisi, Gajanan dan Akash merencanakan aksi kejahatan tersebut sejak mereka memesan ponsel tersebut melalui sistem pembayaran COD.
Jenazah Bharat dimasukkan ke dalam karung sebelum dibuang ke saluran. Gajanan saat ini sedang dalam pelarian dan pihak berwenang berusaha menangkapnya.
Kasus tersebut menunjukkan bahaya yang sering dihadapi oleh para pekerja pengiriman, terutama yang bertugas mengantarkan barang bernilai tinggi. Kasus serupa pernah terjadi di masa lalu ketika kurir sering menjadi korban pungutan liar atau sengketa pembayaran.