Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Harga minyak turun tipis pada Jumat (6/7/2024) dan membukukan penurunan mingguan ketiga berturut-turut menyusul rilis data ketenagakerjaan global Amerika Serikat (AS) baru-baru ini, yang mengurangi ekspektasi penurunan suku bunga mendatang. oleh The Fed. tarif.

Mengutip Reuters, minyak mentah berjangka Brent turun 25 sen menjadi $79,62 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 2 sen menjadi $75,53 per barel.

Data yang menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja AS pada Mei 2024 meningkat lebih cepat dari perkiraan sehingga mendorong The Fed menunda penurunan suku bunga hingga September 2024.

Biaya pendanaan yang tinggi dapat memperlambat aktivitas ekonomi dan mengurangi permintaan minyak.

“Laporan ketenagakerjaan menunjukkan bahwa upah yang lebih tinggi akan bertahan lebih lama. “Hal ini mengurangi optimisme di pasar minyak,” kata Presiden Lipow Oil Associates Andrew Lipow.

Sementara itu, Bank Sentral Eropa (ECB) melanjutkan penurunan suku bunga pertamanya sejak 2019 pada hari Kamis, meskipun inflasi rendah.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *