Polewali Mandar, prestasikaryamandiri.co.id – Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, berinisial N dan A, dilaporkan ke polisi atas dugaan pelecehan seksual terhadap pacarnya, sesama jenis. Anggota PPK berinisial L.
Peristiwa itu terjadi usai mereka terlibat dalam fungsi manajemen teknis di sebuah hotel di kawasan Palevali beberapa waktu lalu. Pada Minggu (23/6/2024), korban melaporkan kejadian dugaan pelecehan tersebut ke Mapolsek Polman.
Rekan korban, Dwi Hariona membenarkan adanya dugaan pelecehan yang dilakukan anggota PPK. Menurut dia, korban diduga mengalami pelecehan seksual oleh teman-temannya usai menyelesaikan pelatihan.
“Hari ini saya mendampingi korban untuk melaporkan kejadian dugaan pelecehan yang dialaminya. Pelecehan itu terjadi saat dia pulang latihan. Saya tidak tahu dia mengikuti pelatihan apa. Kronologisnya, setelah selesai pelatihan, dia kembali. pulang rekan-rekannya melakukan aksi tersebut (pelecehan),” kata Dwee, Senin (24/6/2024).
Sementara itu, Kasatreskrim Polman Polman, AKP M Reza Pratama mengatakan dugaan pelecehan seksual itu terjadi usai sesi latihan teknis yang dipimpin KPU Polewali Mandar.
Benar ada laporan dugaan pelecehan yang dilakukan saudara perempuan berinisial L, bertepatan dengan kegiatan pimpinan teknis yang dilakukan KPU Polman, PPK juga dilaporkan berinisial A dan L, kata AKP M Reza.
Dijelaskannya, kronologi dugaan penganiayaan terjadi saat terduga pelaku memegang bahu korban sebanyak dua kali.
Terduga pelaku mendekati korban, memegang pundaknya dan berkata, ‘Kamu bisa jadi MS.’ Lalu teman-temannya berteriak ‘lepaskan tangan’, mungkin mengira mereka menyentuh bagian sensitif korban. Lalu terduga pelaku menangkapnya. di bahu lagi dan teman-temannya berteriak lagi, katanya.
Selanjutnya, terduga pelaku N datang menghentikan sepeda motor korban dan tetap menyalakan lampu.
“Di sana dia mengira telah memukul bagian sensitif korban dan juga membentaknya. Di sana korban melaporkan kejadian tersebut ke APP,” imbuhnya.
Polisi kini mendalami dugaan pelecehan yang dilakukan oknum PKK. Polisi akan segera memanggil pemohon untuk dimintai keterangan terkait kasus ini.