Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyampaikan Pidato Kenegaraan dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 pada Sidang Paripurna DPR (16/08/2024).
Dalam beberapa kesempatan, Jokowi ingin mendukung seluruh program Presiden terpilih Prabowo Subianto dari RAPBN 2025. Misalnya, dalam Rapat Terbatas tentang Rencana Kerja Pemerintah, Catatan Keuangan, dan RAPBN 2025 yang digelar Senin (8/5/2024), Jokowi menyoroti empat hal yang perlu dirumuskan dalam RAPBN 2025.
“Pertama, saya ingin rencana APBN 2025 mencakup seluruh program presiden terpilih,” ujarnya.
Kedua, Jokowi meminta pemerintah mewaspadai dinamika perekonomian global, termasuk kenaikan suku bunga dan eskalasi perang Rusia-Ukraina, serta kondisi di Timur Tengah.
“Yang terpenting, waspadai risiko perlambatan ekonomi global terkait kebijakan suku bunga serta memanasnya geopolitik yang dapat berujung pada krisis pangan dan kenaikan harga minyak,” jelasnya.
Ketiga, Jokowi menekankan pendapatan negara. Dia meminta RAPBN 2025 juga fokus pada optimalisasi langkah peningkatan pendapatan negara.
“Pada titik ini saya ingin menyoroti kemudahan investasi dan ekspor produk,” ujarnya.
Keempat, Jokowi mendorong RAPBN fokus menyelesaikan isu-isu penting. “Terakhir dalam RAPBN 2025 sebaiknya kita fokus menyelesaikan semuanya,” tutupnya.
