Jakarta prestasikaryamandiri.co.id – Apple mengimbau pengguna iPhone untuk mewaspadai potensi serangan spyware. Reuters dalam laporannya pada Kamis (4/11/2024) mengungkapkan bahwa penyerang kini mencoba membobol iPhone dari jarak jauh.
Serangan spyware jarang terjadi dan dianggap jauh lebih canggih dibandingkan malware tradisional, Apple juga menaruh risiko dalam pemberitahuan email kepada pengguna iPhone yang menjadi sasaran serangan tersebut.
Berdasarkan email tersebut, Apple telah mengirimkan notifikasi serupa beberapa kali dalam setahun sejak tahun 2021. Notifikasi tersebut telah dikirimkan ke pengguna di lebih dari 150 negara.
“Apple telah menetapkan bahwa Anda adalah target serangan spyware tentara bayaran yang mencoba menyerang iPhone Anda dari jarak jauh,” tulis Apple dalam pemberitahuan email kepada pelanggan yang terkena dampak.
Apple memperingatkan pengguna untuk menanggapi ancaman ini dengan serius. Jika Anda tidak ingin menjadi korban spyware. Malware jenis ini dapat memata-matai iPhone korban dan mencuri data sensitif.
Sebelumnya pada tahun 2023, pengguna iPhone juga berisiko terkena serangan siber. Metode ini menggunakan kelemahan tanpa klik yang dikirimkan penjahat dunia maya melalui iMessage untuk mengelabui target agar memasang malware. Setelah malware terinstal, penjahat dunia maya akan memiliki kendali penuh atas data dan perangkat pengguna.
