Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Masyarakat diminta lebih berhati-hati terhadap berbagai penyakit yang terjadi saat musim hujan dan banjir. Penyakit-penyakit tersebut umumnya disebabkan oleh infeksi virus, bakteri atau parasit, dan risiko infeksi meningkat bila sanitasi lingkungan terganggu.

“Saat musim hujan, penyakit seperti pilek, influenza, dan infeksi saluran pernapasan semakin meningkat,” kata Dr. Ingrid Tanya dari Antara, Ketua Gabungan Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia. Rabu (20/11/2024).

Selain itu, infeksi saluran cerna juga berbahaya, terutama saat banjir, karena makanan dan bahan makanan bersih dapat terkontaminasi mikroorganisme.

Dr Ingrid menambahkan, diare yang disebabkan oleh virus atau bakteri seperti E. coli biasanya terjadi pada musim hujan. Penyakit bakteri tinja dan mulut lainnya, seperti demam tifoid, juga harus dipertimbangkan.

“Penyakit seperti hepatitis A juga bisa menular melalui jalur fecal-oral, misalnya melalui makanan atau alat makan yang terkontaminasi.”

Selain itu, risiko penularan leptospirosis melalui urin tikus dan penyakit yang berhubungan dengan genangan air seperti demam berdarah dengue (DBD) juga harus dipertimbangkan.

Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk selalu menjaga kebersihan dan menjaga genangan air di sekitar rumahnya.

Menjaga kebersihan lingkungan, makanan dan bahan pangan sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit, terutama pada musim hujan dan banjir.

Selain itu, penggunaan obat herbal bisa menjadi pilihan untuk menjaga kesehatan atau mengobati berbagai penyakit yang terjadi saat musim hujan dan banjir.

Salah satu zat penting yang diekstraksi dari tanaman tersebut adalah mur yang membantu meningkatkan daya tahan tubuh serta mengatasi penyakit pernafasan dan sistem pencernaan.

Selain itu, rempah-rempah berbahan dasar jintan hitam membantu mencegah batuk, dan rempah-rempah lainnya digunakan untuk meningkatkan stamina tubuh.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *