Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Indeks utama Wall Street mencapai rekor tertinggi baru pada Senin (10/06/2024) jelang pertemuan Federal Reserve (Fed) Amerika Serikat pekan ini yang menetapkan suku bunga.
S&P 500 naik 13,80 poin, atau 0,3%, menjadi 5.360,79 dan mencapai level tertinggi baru. Nasdaq Composite juga mencapai rekor tertinggi, naik 59,40, atau 0,3%, menjadi 17,192.53, sedangkan Dow Jones Industrial Average naik 69,05, atau 0,2%, menjadi 38,868.04.
Pada Rabu (12/6/2024), The Fed berencana mengumumkan keputusan terbaru mengenai suku bunga. Hampir tidak ada yang memperkirakan bank sentral akan menaikkan suku bunga utamanya pada saat itu. Namun, anggota parlemen akan merilis perkiraan terbaru mereka mengenai prospek suku bunga dan perekonomian di masa depan.
Terakhir kali pejabat Fed merilis informasi tersebut adalah pada bulan Maret 2024. Mereka mengindikasikan bahwa, rata-rata, The Fed memperkirakan tiga kali penurunan suku bunga pada tahun 2024. Perkiraan tersebut tentu saja kali ini akan lebih rendah.
Investor Wall Street sebagian besar bertaruh pada satu atau dua penurunan suku bunga pada tahun 2024, menurut data CME Group.
Sementara di pasar saham luar negeri, indeks CAC 40 Perancis turun 1,3%. Nikkei 225 di Tokyo naik 0,9 persen, Kospi di Korea Selatan turun 0,8 persen, sementara pasar di Shanghai, Hong Kong dan Australia tutup karena liburan.
