Jakarta, Beitasatu.com – Hingga Juni 2024, volume transaksi Jakarta menggunakan Indonesia Quick Payment Code (QRIS) mencapai 796,9 juta, naik 173% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Arryana Abubakar, Presiden Bank Indonesia (B), mengatakan pemanfaatan infrastruktur teknis di Jakarta dan peningkatan sumber daya manusia digital menjadi faktor kunci dalam percepatan pertumbuhan industri, potensi pariwisata, dan destinasi lainnya. Dan pengiriman.
Dikatakannya pada pembukaan Pekan QRIS Nasional 2024 di pembukaan Pekan QRIS Nasional 2024 di Stasiun Kereta Api Ringan Kelapa Gade Dua Jakarta: “QRIS telah menjadi game changer, mendorong masyarakat untuk berubah. Gunakan instrumen non-pembayaran pada hari Rabu (2024 8 pada tanggal 14).
Event ini akan dilaksanakan pada tanggal 12 Agustus hingga 18 Agustus 2024. Akan didukung oleh Pandora Box dan port yukk.
Sementara itu, Piyu Kuken, Direktur Pemasaran, Pemasaran dan Komunitas Indonesia, Serikat LSM, Lok Chumteav, mengatakan QRIS merupakan cara pengoperasian yang paling aman dan cepat. Oleh karena itu, Yukokrati, Indonesia, mendukung B untuk mendorong masyarakat menggunakan upaya QRIS. “PQN 2024 merupakan ajang yang luar biasa,” tuturnya.
PQN 2024 menyelenggarakan kegiatan seperti edukasi dan pertunjukan, diskusi interaktif QRIS, pameran UMKM QRIS, uji coba interaktif, wisata digital, dan program bantuan sosial digital. “Kegiatan ini mendorong sejumlah kecil usaha kecil dan menengah untuk menggunakan QRIS sebagai pilihan operasional utama,” tambahnya.