JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Produsen mobil listrik milik Elon Musk, Tesla, menghentikan pesanan Cybertruck versi lebih murah. Saat ini, di Amerika Serikat (AS), perusahaan hanya menerima pesanan Cybertruck sebesar $100.000 atau lebih.
Berdasarkan Reuters, hingga Sabtu (10/8/2024), pesanan Cybertruck versi termurah dibanderol dengan harga $61.000 atau Rp.
Tesla juga menjamin mereka yang memesan Cybertruck versi lebih mahal akan menerima satu unit pada bulan ini.
Dengan permintaan dan pasokan Cybertruck yang kini diawasi secara ketat oleh Tesla, Elon Musk telah mencurahkan sumber dayanya untuk pengembangan truk listrik dan berencana memproduksi hingga 200.000 unit per tahun.
Pada Oktober 2023, Elon Musk mengatakan Tesla mendapat 1 juta pesanan Cybertruck. Namun, beberapa pembeli mengindikasikan menunggu versi yang lebih murah, karena harga yang ditawarkan Tesla tinggi dan jarak tempuh yang rendah.
Analis Guidehouse Insights Sam Abulsamid mengatakan permintaan CyberTruck kurang dari satu juta truk.
Cybertruck terjual hampir 4.800 unit di bulan Juli, menjadikannya bulan terbaik. Hal ini juga menjadikan Cybertruck kendaraan terlaris di AS dengan harga di bawah $100.000.
Juru bicara Cox Automotive mengatakan sejauh ini mereka telah menjual lebih dari 16.000 unit, namun mempertahankan volume tinggi pada harga tersebut akan menjadi sebuah tantangan.
Pengiriman Cybertruck akan dimulai pada November 2023 setelah penundaan satu tahun karena peningkatan produksi yang ketat.
Situs Tesla tidak lagi menawarkan opsi untuk memesan Cybertruck versi $97.000 atau Rp 972,94 juta, yang sebelumnya memiliki jangkauan 250 km dan dijadwalkan pada tahun 2025.
Sedangkan varian Foundation Limited Series bermesin ganda dibanderol $99.990 atau Rp 1,58 miliar dengan jangkauan 318 km diharapkan bisa dikirimkan pada bulan ini.
Kemudian varian dasar Cyberbeast akan tersedia pada sepeda motor AS seharga $119.990 atau $1,9 miliar dengan jangkauan 301 km.