Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Tesla kembali menarik sekitar 27.000 unit Cybertruck karena masalah pada kamera mundur yang terlambat menampilkan gambar di layar dasbor sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.
Berdasarkan laporan Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) AS, dilansir CNN International, Jumat (10/4/2024), layar kamera mungkin tampak kosong hingga 8 detik saat truk melaju. Sebaliknya, lebih dari dua detik maksimum yang disyaratkan oleh peraturan keselamatan federal AS.
Ini merupakan penarikan kembali Cybertruck yang kelima sejak diluncurkan tahun lalu. Sebelumnya, penarikan kembali dilakukan pada Juni 2024 terkait wiper kaca depan berukuran besar dan trim plastik di sisi bak truk yang berpotensi meledak saat kendaraan dikendarai.
Pada bulan April 2024, penarikan kembali dikeluarkan karena pedal akselerator dapat macet saat ditekan, dan pada bulan Januari 2024, Tesla mengeluarkan penarikan perangkat lunak untuk 2,2 juta kendaraannya, termasuk Cybertruck, karena huruf pada lampu peringatan terlalu kecil. Akan sulit untuk membaca. Masalah ini juga diatasi melalui pembaruan perangkat lunak jarak jauh.
Tesla minggu ini melaporkan pertumbuhan penjualan untuk pertama kalinya tahun ini, meskipun total penjualan tahunan masih turun dibandingkan periode yang sama tahun 2023. Tesla mengirimkan sekitar 463,000 mobil ke seluruh dunia pada kuartal ketiga tahun 2024, meningkat 6% dibandingkan periode yang sama. tahun lalu. Total pengiriman meningkat 4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya dan kuartal kedua tahun 2024.