Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id- Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai investor sudah cukup dewasa menyikapi putusan Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin (22/4/24).
Direktur Pengembangan Perusahaan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan pemilu dan tahapannya bukanlah hal baru di Indonesia, sehingga investor bersiap menunggu hasil keputusan Mahkamah Konstitusi. “Pemilu ini sudah terjadi berkali-kali, kegiatan pasca pemilu di Mahkamah Konstitusi bukan yang pertama kali,” jelasnya di BEI, Jakarta, Senin (22 April 2024).
Dia mengatakan, investor sudah mengetahui apa yang akan dilakukan menyikapi keputusan Mahkamah Konstitusi tersebut. “Jadi sepertinya investor kita sudah tahu cara memprediksinya,” ujarnya.
Hari ini, sidang digelar di Mahkamah Konstitusi untuk membacakan putusan kontestasi hasil Pilpres 2024. Dalam sidang putusan tersebut, delapan hakim konstitusi menggelar Rapat Hakim (RPH) yang digelar pada 6 hingga 21 April 2024, sebelum putusan dibacakan.
Dalam kasus ini, pasangan calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD menggugat hasil pemilihan presiden calon nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Dua pasangan calon sudah menyatakan keinginannya untuk melakukan pemungutan suara ulang dan mendiskualifikasi Gibran Rakabuming Raka.