Jakarta Barat, prestasikaryamandiri.co.id merupakan siswi Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Negeri Kalideres yang dirintis oleh A (15), sedang hamil dan sedang hamil 5 bulan. Ironisnya, pelakunya diduga adalah teman sekelasnya.
Menurut Rusyani, ibu korban, kejadian itu bermula saat ia curiga setelah melihat anaknya muntah sebanyak empat kali. Kondisi putrinya yang duduk di kelas 7 memburuk pada malam Idul Adha.
“Awalnya tidak ada keraguan karena anak saya tidak pergi setiap bulan. Sudah empat bulan dia tidak menstruasi. Namun karena kondisinya semakin memburuk, saya pergi ke klinik dan meminta untuk dikirim ke klinik ginekologi di rumah sakit. “Saat USG di klinik rahim, diketahui anak saya sedang hamil lima bulan,” kata Rusyani.
Dengan menggunakan bahasa isyarat, Rusyani mengatakan, dari ucapan anak tersebut, pelakunya adalah teman sekelasnya. Pelecehan seksual terjadi di halaman sekolah, terutama di toilet perempuan.
“Saat saya mengetahui putri saya hamil, saya langsung menemui kepala sekolah untuk menyelesaikannya,” ujarnya.
Daliman, Kepala Sekolah SLBN 10 Jakarta Barat, mengatakan kejadian tersebut kemungkinan terjadi di luar sekolah. Menurutnya, jika ditelusuri sejak usia kehamilan 5 bulan, peristiwa itu terjadi pada Desember 2023. Bulan ini libur semester dan tidak ada kegiatan belajar mengajar.
“Saya kira kejadian ini terjadi di luar sekolah, tapi perlu bukti, kami coba mediasi dengan keluarga pelaku,” kata Daliman.
Dalam hasil koordinasi, jika hasil DNA sesuai dengan tindak pidana yang bersangkutan, maka keluarga tersangka akan bertanggung jawab.
Atas kejadian tersebut, keluarga korban berencana melaporkan kasus tersebut ke Unit Perlindungan Anak Polres Metro Jakarta Barat.