JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Anggota Komisi VI DPR Herman Kieron mengatakan pihaknya akan melakukan sidak di pelabuhan dan gudang serta memanggil jajaran direksi untuk mengusut dugaan inflasi harga atau terkait program impor beras. Saring blog.

“Kami tidak hanya akan memanggil pengurus blog saja, tapi kami juga akan mengunjungi pelabuhan dan gudang blog,” kata Herman Keron dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (15/7/2024).

Dia menjelaskan, pemeriksaan akan dilakukan di pelabuhan dan gudang di Balog pada libur DPR kali ini atau pada masa sidang terakhir.

“Kalau bisa dilakukan pada waktu istirahat ini atau pada sidang terakhir periode ini,” jelasnya.

Harman berharap cek tersebut bisa memberikan gambaran lebih jelas mengenai markup impor beras yang diyakini merugikan pemerintah hingga Rp 8,5 triliun.

Mudah-mudahan di sisa periode ini kita bisa mendapat gambaran apa yang sebenarnya terjadi, ujarnya.

Sebelumnya, Kajian Demokrasi Rakyat (SDR) melaporkan Perum Bulog dan Badan Pangan Nasional (BAPANAS) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (3/7/2024) soal dugaan kenaikan harga beras impor.

Menanggapi tudingan tersebut, Deputi Bidang Cukai dan Stabilisasi BAPNAS I Gusti Ketat Stawa mengatakan, pihaknya menghormati laporan tersebut dan akan memastikan BAPNAS selalu mematuhi Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2021 (Tujuan) tentang Badan Pangan Nasional Dan itu

Sementara Param Blog menyebut mereka dituding menaikkan harga beras impor.

Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Arwakhudin Widiarso mengatakan, laporan tersebut menimbulkan kesan buruk terhadap perusahaannya di mata masyarakat. Menurut Vidierso, tuduhan tersebut merusak reputasi perusahaan tanpa bukti apa pun, dilansir Param Blog.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *