Sukabum, prestasikaryamandiri.co.id – Seorang siswa SMA di Sukabum, Jawa Barat meninggal dunia pada Jumat pagi (19/4/2024) saat mengikuti latihan seleksi paskibraka di Lembah Kangegar, Kecamatan Palabuhanratu.
Korban bernama Kayla Nur Siifah (16), siswa kelas 10 SMAN 1 Cisaat, Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi. Korban diduga meninggal karena kelelahan setelah berlari selama tiga hari berturut-turut saat mengikuti latihan Paskibraka.
Mama Wawasan Kebangsaan Kesbangpol, Bupati Sukabumi Anzar mengatakan, korban meninggal dunia setelah menyelesaikan tes lari tujuh putaran.
Korban diduga diremas hingga akhirnya pingsan dan kejang-kejang. Mulutnya juga berbusa.
“Saat dia istirahat, dia langsung pingsan. Kami membawanya bukan saat dia lari ke stand, tapi saat dia kedinginan, itulah perawatan pertama. Ternyata kejangnya terus menggelembung dan berdenyut. Sulit untuk merasakannya,” katanya.
Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Palabuhanratu, namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
“Saat berada di rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia. Dari segi medis, kata dokter, kemungkinan besar korban kekurangan oksigen sehingga menyebabkan jantungnya berhenti berdetak.”
Paman korban, Jajat Sudrajat (58), mengaku mendapat informasi keponakannya meninggal dunia sekitar pukul 11.00 WIB.
“Terus ibunya masuk SMP, setelah saya lihat di SMP, ibunya sudah berangkat ke Palabuhanratu. “Ibunya pergi ke sana,” katanya.
Keluarga tidak menyangka korban akan pergi. Anggota keluarga juga mengatakan bahwa orang yang terluka tidak memiliki riwayat kesehatan.
“Tidak ada riwayat sakit, sehat seperti biasa,” ujarnya.
Saat ini korban dimakamkan di tempat pemakaman umum tak jauh dari rumahnya, yakni TPU Tsimuhara, Desa Cibentang, Kecamatan Gunungguruhi, Kabupaten Sukabumi.