Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Saham-saham Asia sebagian besar menguat pada Kamis (13/06/2024) karena investor fokus pada keputusan kebijakan moneter Bank of Japan (BoJ) akhir pekan ini. Di sisi lain, The Fed masih mempertahankan suku bunga acuannya.

Bank of Japan tidak akan menaikkan suku bunganya. Perekonomian Jepang berada di bawah tekanan akibat aksi beli dolar terhadap yen Jepang.

Nikkei 225 Jepang turun 0,1% menjadi 38.831,36 pada perdagangan pagi, menurut AP. S&P/ASX 200 Australia melonjak 0,5% menjadi 7.751,00, sedangkan Kospi Korea Selatan melonjak 1,4% menjadi 2.766,99.

Sementara itu, Hang Seng Hong Kong naik hampir 0,4% menjadi 18.001,18, sedangkan Shanghai Composite turun 0,4% menjadi 3.026,27.

Sehari sebelumnya, indeks utama Wall Street kembali mencatatkan hasil positif. S&P 500 naik 0,9% ke level tertinggi sepanjang masa di 5,421.03. Nasdaq Composite juga mencapai rekor tertinggi, melonjak 1,5% menjadi 17.608,44. Sementara itu, Dow Jones Industrial Average membuntuti pasar dengan penurunan 0,1% menjadi 38.712,21.

Sesuai perkiraan, The Fed memutuskan untuk mempertahankan suku bunga sebesar 5,3% pada hari Rabu. Bunga ini berlaku mulai tahun 2023 Juli.  

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *