Lampung Selatan, prestasikaryamandiri.co.id – Ratusan warga Natar, Lampung Selatan berebut beras yang dibagikan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan secara gratis, Minggu (16/6/2024).
Para perempuan penguasa akan berebut dan mengantri sejak pagi. Pejabat pemerintah menghentikan banyak laki-laki yang ingin ikut menerima beras gratis hingga lima kilogram.
Warga rela antri di Pasar Natar, mulai pukul 07.00 WIB. Ratusan warga yang dipimpin oleh perempuan harus berusaha mendapatkan lima kilogram beras saja dari Menteri Perdagangan.
Sedangkan Zulkifli Hasan tiba di Pasar Natar sekitar pukul 10.00 WIB. Sesampainya di pasar Natar, Zulkifli Hasan langsung memberikan instruksi untuk membagikan beras secara gratis.
Tiba-tiba ibu-ibu yang mengantri panjang itu langsung lewat dan berlari bersama untuk mengambil 5 kilogram beras.
Zulkifli Hasan melarang laki-laki ikut mengantri pembagian beras gratis. Beberapa pria yang mencoba masuk ke dalam antrean tersebut langsung dihadang oleh petugas Kementerian Perdagangan.
Dalam waktu sekitar 30 menit, 300 karung beras seberat 5 kilogram dibagikan kepada warga. Para ibu dengan senang hati menerima pemberian nasi gratis ini.
Ida (48), warga Natar mengaku senang menerima beras gratis dari Menteri Perdagangan. Alhamdulillah dapat. Senangnya dapat 5 kilogram beras untuk masak Idul Adha besok, kata Ida.
Ida mengatakan, harga beras saat ini sudah mulai membaik, harga tertinggi Rp 65.000 untuk paket lima kilogram.
“Iya, harganya biasa saja. Ada yang Rp 65.000 per 5 kilogram. Paling murah Rp 13.500 per kilogram,” kata Ida.
Selain membagikan beras gratis, Zulhas juga akan mengecek harga sembako sehari menjelang Idul Adha 2024 di Pasar Natar. Zulhas menilai, harga hampir seluruh komoditas pokok stabil dan stok mencukupi.
Zulhas mengatakan, harga kebutuhan pokok di Pasar Natar stabil. Hanya ada beberapa produk yang harganya mahal, seperti cabai.
“Hanya produk cabai yang mengalami kenaikan tipis, antara Rp50.000 hingga Rp60.000 per kilogram,” kata Zulhas di Pasar Natar, Minggu (16/6/2024).
Zulhas menjelaskan, harga cabai di luar Jawa sangat tinggi. “Tanaman cabai di Pulau Jawa harganya Rp 45.000, tapi di luar Jawa sampai Rp 60.000,” kata Zulhas.
Menurut Zulhas, harga cabai di Bengkulu mencapai Rp 70.000 per kilogram. Zulhas menuturkan, kedatangannya ke Lampung untuk mengecek harga barang-barang kebutuhan pokok menjelang Iduldha.
Zulhas mengatakan, “Karena besok kita akan merayakan hari raya Idul Adha, saya mengecek harga barang-barang kebutuhan pokok di banyak daerah, termasuk di Lampung.”
Zulhas mengatakan, dirinya sudah mempelajari harga kebutuhan pokok di Jawa Tengah, Jawa Barat, Banten, dan Bengkulu.
“Di sini (pasar Natar) harga ayamnya murah, termasuk telur, nasi, dan bawang. Jadi masyarakat tidak khawatir dengan kebutuhan pokok mulai dari beras, daging, ayam, cabai, semua minyak gorengnya cukup dan harganya bagus dan stabil. “ucap Zulhas.