Gorontalo, prestasikaryamandiri.co.id – Gempa bumi terjadi di tambang emas di Desa Tulabolo, Kecamatan Sawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, Minggu (7/7/2024). Peristiwa ini mengakibatkan enam orang tertimbun alat fogging.
Kepala Basarnas Gorontalo Heriyanto mengatakan, berdasarkan data awal, lima orang dilaporkan tewas di lokasi tersebut. Sementara itu, puluhan penambang lainnya diduga hilang dari lokasi. Investigasi masih berlangsung.
Harianto mengatakan, longsor terjadi sejak Minggu (7/7/2024) dini hari hingga dini hari.
“Kami mendapat informasi pertama ada enam orang yang tertimbun. Setelah ada laporan, tiga orang meninggal dunia, satu orang berhasil diselamatkan, dan dua orang tidak ditemukan. Tim kami berangkat ke lokasi dan diperkirakan tiba di sini pada pukul 16.30. dan kami akan segera memberitahukan jumlah korban terdampak longsor tersebut,” jelas Harianto.
Selain itu, mereka meyakini masih ada penambang yang terjebak di lubang tambang.
Menurut dia, hujan deras terjadi di wilayah Kabupaten Egungun Bolango sejak tadi malam. Hingga saat ini, korban yang tertimbun longsor masih berada di lokasi. Lantai yang sulit diakses merupakan penghalang untuk dihilangkan.
Tim penyelamat SAR Gorontalo diterjunkan ke TPA untuk mencari puluhan warga yang masih tertimbun, diperkirakan masih ada 26 orang yang belum ditemukan.
