JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Kedua putra Lee Kuan Yew, Lee Hsien Loong dan Lee Hsien Yang, sedang dalam masalah. Lee Hsien Yang mengaku diasingkan di Inggris karena perselisihan dengan kakak laki-lakinya Lee Hsien Loong.
Diketahui, mendiang Lee Kuan Yew merupakan salah satu tokoh utama yang memelopori berdirinya Singapura sebagai sebuah negara. Pertengkaran kedua putranya pasti sedang viral dan menjadi perbincangan hangat.
Hal itu bermula ketika Lee Hsien Yang memposting pernyataan di Facebook pada Selasa (22/10/2024), di mana ia mengatakan telah mencari suaka sejak tahun 2022. Padahal saat itu kakak laki-lakinya, Lee Hsien Loong sedang menjabat sebagai Perdana Menteri. Singapura.
Perseteruan keduanya membawa karya Lee Kuan Yew menjadi perhatian publik sebagai salah satu tokoh utama berdirinya Singapura. Profil Lee Kuan Yew adalah sebagai berikut:
Profil Lee Kuan Yew Lee Kuan Yew lahir pada 16 September 1923 di British Malaysia. Dia adalah pendiri dan Perdana Menteri pertama Singapura. Lee Kuan Yew menjabat dari tahun 1959 hingga 1990. Kiprahnya sebagai pendiri dan pemimpin Singapura membuat dunia takjub.
Ia disebut-sebut sebagai salah satu orang paling berpengaruh di Asia yang berhasil mengubah Singapura dari negara kecil tanpa sumber daya alam menjadi salah satu negara terkaya dan maju di dunia.
Secara akademis, Lee Kuan Yew mengenyam pendidikan dasar dan menengah di Raffles Institute, British Malaya. Ia kemudian menyelesaikan studi sarjana hukumnya di Fitzwilliam College, Cambridge, Inggris dengan predikat terbaik di kelasnya.
Pada tahun 1954, Lee Kuan Yew mendirikan Partai Aksi Rakyat (PAP), yang kemudian menjadi partai politik dominan di Singapura. Karier politiknya berlanjut, dan ia menjadi Perdana Menteri Singapura pertama dari tahun 1959 hingga 1990, menjadikannya Perdana Menteri terlama di dunia.
Pada tahun 1965, Lee Kuan Yew memisahkan Singapura dari Malaysia, menjadikannya pendiri Singapura. Upaya Lee Kuan Yew memisahkan Singapura dari Malaysia membuahkan hasil, karena ia berhasil menjadikan Singapura sebagai pusat keuangan global di bawah kepemimpinannya.