Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Istri Antasri Azhar, Ida Laksmiwati menjadi sorotan publik karena penasaran kenapa suaminya tidak mendapat pensiun dari pemerintah. Rasa penasaran tersebut diungkapkan Antasari Azhar saat menjadi presenter di salah satu channel YouTube.

Kegelisahan tersebut dirasakan langsung oleh Antasari Azhar. Ia bahkan bersusah payah meyakinkan istrinya agar tidak terlalu khawatir dengan uang pensiun dan Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) yang belum pernah diterimanya sejak pensiun pada 2013.

Antasari Azhar mengatakan, istrinya Ida Laksmiwati kerap bertemu dengan istri pensiunan jaksa. Saat itu ia melihat teman-temannya menerima uang pensiun dari suaminya.

“Saya bilang ke mereka: sabar, mudah-mudahan segera terbayar,” kata Antasari Azhar, seperti dilansir Wartabanjar.com, jaringan B, Sabtu (15/6/2024).

Antasari Azhar menilai rasa penasaran Ida Laksmiwati adalah hal yang wajar. Apalagi, dahulu kala Ida Laksmiwati adalah sosok yang sangat setia dan tegas menemaninya dalam suka dan duka. Ida Laksmiwati, istri Antasari Azhar – (Google/-)

Wanita kelahiran Malang, Jawa Timur, 20 Februari 1955 ini telah menjadi istri Antasari Azhar selama lebih dari 40 tahun.

Ia pertama kali bertemu Antasari Azhar di Palembang, Sumatera Selatan, dengan cara yang tak biasa. Ayah Ida Laksmiwati, mendiang Letjen Harun Suwardi yang saat itu menjabat Pangdam Sriwijaya, pernah menahan Antasari Azhar karena dianggap membahayakan rezim Orde Baru Soeharto.

Saat itu, Antasari Azhar yang menjabat Ketua Senat Mahasiswa Universitas Sriwijaya dinilai terlalu vokal mengkritik kebijakan Soeharto.

“Antasari ditahan ayah saya. Dulu dia aktivis di Palembang, sedangkan ayah saya panglima militer Sriwijaya. Pada masa Soeharto, aktivisme punya konotasi yang kuat, dan Antasari ditahan ayah saya,” jelas Ida. Laksmiwati. . 

Dari sinilah kisah cinta Ida Laksmiwati dan Antasari Azhar tumbuh dan berlanjut hingga pernikahan. Antasari Azhar kemudian menikah dengan Ida Laksmiwati pada tahun 1983 setelah ayahnya berdarah dingin saat hendak melamar.

“Ayahku berusaha mengajak Antasari untuk melamarnya di kantor. Namun Antasari tidak dihiraukan, ayahku sibuk menandatangani surat-suratnya. Akhirnya ayahku berkata, apa yang terjadi? Akhirnya Antasari mengutarakan niatnya. Ayahku berkata, oke” , Pergi. tambahnya seraya menambahkan wajah ketakutan Antasari Azhar saat itu.

Ida Laksmiwati menggambarkan Antasari Azhar sebagai sosok yang tangguh, rajin belajar, dan sebagai seorang suami jarang menunjukkan sikap romantis. Menurutnya, jika Antasari Azhar sudah mengambil sikap, ia tidak akan pernah mengubahnya.

“Sulit. Kalau di rumah saja, kalau dibilang A, dia A. Dia bukan tipe romantis. Malah dia tidak cocok jadi salah satu pemimpin. Dia lebih cocok jadi dosen seperti bapaknya,” jelas Ida.

Pengalaman terparah Ida Laksmiwati terjadi saat Antasari Azhar ditangkap karena kedapatan membunuh Nasrudin Zulkarnaen pada 2009. Saat itu, Ida Laksmiwati terus masuk penjara untuk menemui Antasari Azhar.

Selama suaminya dipenjara, Ida Laksmiwati mengaku banyak menjalani momen keluarga tanpa kehadiran suaminya. Salah satunya adalah pernikahan kedua anaknya. Saat itu, Antasari Azhar hanya diperbolehkan datang untuk mengikuti prosesi pernikahan adat. Jika tidak, Antasari Azhar harus kembali masuk penjara. 

“Kamu kangen banget. Apalagi yang terpenting anakku menikah tanpa kamu. Tapi alhamdulillah semua lancar sampai dia punya cucu,” kata Ida Laksmiwati.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *