Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Penampilan apik kiper Maarten Paes saat Indonesia bermain imbang Australia 1-1, Selasa (10/9/2024) menjadikannya man of the match. 

Bahkan Presiden Joko Widodo rela menunggu kiper yang membela FC Dallas itu menjabat tangannya. Usai Piala Dunia 2026 usai, para pemain Indonesia berjabat tangan dengan Jokowi yang turun dari tempat duduknya dan menyaksikan pertandingan di pinggir lapangan.

Usai salaman seluruh tim Indonesia, Jokowi rupanya bertanya kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir karena tak punya kiper berusia 26 tahun. Paes agak terlambat karena menurut pertandingan ia harus wawancara di stadion utama Gelora Bung Karno. 

Tak lama kemudian, Paes muncul dan diajak berjabat tangan oleh Jokowi. Presiden, yang akan segera menyelesaikan masa jabatan keduanya, terlihat memberikan pujian kepada Pak Paes atas kinerjanya dalam penolakan Indonesia untuk menerima Padahal Australia akan punya banyak peluang emas.

Usai menggoyangkan Jokowi, Paes kemudian datang bersama rekan-rekannya menyapa penonton yang hadir di SUGBK. Sungguh luar biasa. Suasana suporter Indonesia di laga kandang kali ini sungguh menggila. Terima kasih atas dukungan kami,” ujar pemain kelahiran NEC dan Utrecht itu.

Paes tampil apik di dua laga pertamanya bersama Timnas Indonesia. Pada laga pertama, ia menyelamatkan beberapa gol dari serangan Arab Saudi. Ia pun menggagalkan peluang emas Arab Saudi yang mencetak gol penalti pada menit ke-77 yang dieksekusi Kapten Salem Al-Dawsari.

Performa luar biasa kiper yang bergabung dengan FC Dallas mulai tahun 2022 itu berlanjut di laga keduanya bersama timnas Indonesia. Bermain di SUGBK, Indonesia tak henti-hentinya mendapat serangan dari tim asuhan Graham Arnold.

Salah satu peluang emas Australia hadir pada menit ke-35. Pemain Australia Craig Goodwin mampu menaklukkan bek Indonesia dari sayap kiri. Lalu ia melepaskan tembakan yang hampir mengenai sasaran. Namun, Paes mampu memblok tendangan Goodwin dengan tubuhnya dan menghancurkan peluang pemain Al-Wehda tersebut.

Statistik menunjukkan, Paes memegang enam rekor pertandingan di SUGBK. Ia layak mendapatkan penghargaan sebagai pemain terbaik di turnamen ini.

Akibat hasil imbang 0-0 di Jakarta, Indonesia mengoleksi 2 poin dan menduduki peringkat ke-4 Grup C di Kualifikasi Asia Piala Dunia 2026 yang diikuti 3 tim. 

Peringkat pertama menjadi milik Arab Saudi yang mengalahkan China 2-1 pada laga lainnya, Selasa (10/9/2024). Arab Saudi mendapat gol Hasan Qadez pada menit ke-39 dan China memimpin pada menit ke-90 lewat gol bunuh diri Ali Laza pada menit ke-14. 

Jepang berada di posisi kedua dengan 3 poin dari satu pertandingan. Laga kedua kualifikasi ini baru mereka mainkan di kandang melawan Bahrain pada Selasa (10/9/2024) pukul 23.00 WIB.

Peringkat ketiga ditempati Bahrain yang mendapat tiga poin berkat kemenangan pada laga pertama di kandangnya melawan Australia. Indonesia mengikat Australia di peringkat 5 dengan 1 poin. China berada di posisi terbawah Grup C setelah dua kekalahan melawan Jepang dan Arab Saudi.

Indonesia akan terus mengupayakan tiket ke Piala Dunia 2026 pada Oktober 2024. 10 Oktober 2024, Jay Idzes dan kawan-kawan akan bertanding di kandang sendiri di Bahrain, sementara tanggalnya 15/10/2024, mereka akan bertandang ke markas Tiongkok di Qingdao Youth Sports Stadium. 

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *