Taliabu, prestasikaryamandiri.co.id – Polda Malut menurunkan tim Anafis ke Bubong, Kabupaten Pulau Taliabu, Provinsi Maluku Utara, untuk mengungkap penyebab terbakarnya speedboat calon Gubernur Malut Benny Laos. Sebuah penelitian
Selain tim INAFs, tim kepolisian dari Komando Pusat Polri dan Polda Sulut juga diberangkatkan ke lokasi kejadian.
Kepala Badan Reserse Kriminal Daerah Malut, Kompol Esri Efendi mengatakan, satgas nantinya akan membantu mencari penyebab kebakaran speedboat milik Calon Gubernur Malut Benny Laos (10/2024).
“Kami telah mengerahkan personel untuk melakukan peninjauan penanganan peristiwa kebakaran speedboat tersebut,” kata Asri di Mapolda Malut di Tarnet, Minggu (13/10/2024).
Ia mengatakan, polisi juga menangkap aparat keamanan di lokasi kejadian dan memeriksa saksi mata kejadian.
“Polda Malut akan bertindak cepat, profesional, dan semaksimal mungkin sehingga kami dapat memperoleh informasi yang sebenarnya atas kejadian tersebut. Kesimpulan kami sebenarnya berdasarkan bukti-bukti, keterangan saksi, dan data pendukung lainnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Malut Pol Bambang Saharno menegaskan, masyarakat dan partai tidak boleh mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang merugikan demokrasi, merugikan persatuan dan kesatuan bangsa hingga merugikan diri sendiri dan orang lain.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat dan partai untuk tidak melakukan asumsi-asumsi yang merugikan atau merugikan demokrasi karena demokrasi masih dalam kancah pemilukada, sehingga diharapkan menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan, persatuan dan kesatuan. Jangan menyakiti. Nilai-nilai yang kami bangun,” harapnya.
Untuk diketahui, enam orang, termasuk Bani Laos, tewas dalam peristiwa pembakaran speedboat yang ditumpangi calon Bani Laos dan kawan-kawan.
Enam jenazah korban tewas telah diserahkan kepada keluarga masing-masing.
Sementara itu, 10 orang dirawat di rumah sakit akibat luka bakar di area kamera Bubong.