Bogor, prestasikaryamandiri.co.id – Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri pada Selasa (30/4)/2024).
Penyidikan TKP dimulai pukul 10.00 WIB hingga selesai. Seluruh bahan yang digunakan dalam produksi obat dibawa ke ruang produksi. Puslabfor juga memperkenalkan dua aktor dalam proses tersebut.
Kedua pelaku terlibat pencampuran bahan baku tembakau huruf S dan H. Mereka dibawa ke TKP untuk penyelidikan lebih lanjut.
Sebelumnya, kedua pelaku ditangkap pada Minggu (28/4/2024) oleh Tim Reserse Narkoba Polda Metro Jaya.
Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Combes mengatakan, narkoba itu diproduksi Pol Hengki adb-pinaca atau ganja.
Senin (29 April 2024) Hengqi mengatakan kepada wartawan: “Obat ini adalah yang pertama dari jenisnya, kata Pinaka.”
Bersamaan dengan itu, dua orang lainnya yang merupakan rekan S dan H juga ikut diamankan. Petugas langsung melancarkan penggerebekan di BSD dan Tangsel setelah mendapat informasi mengenai tersangka pertama.
Dia adalah seorang tukang ojek nakal yang tinggal di Ocean Park BSD dan mengantarkan obat-obatan. Kemudian pelaku berhuruf G ditangkap di Tangsel.
