Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol, Pedro Rocha, terancam larangan bermain sepak bola selama dua tahun karena menyalahgunakan posisinya saat ini. Situasi ini tentu mengganggu perayaan gelar juara Euro 2024 yang baru saja diraih Spanyol dengan mengalahkan Inggris di final.
Pengadilan Administratif Olahraga Spanyol menskors Rocha karena mengambil keputusan di luar kewenangannya, termasuk pemecatan Sekretaris Jenderal Federasi, Andreu Camps.
Kasus Pedro Rocha bisa menggagalkan perayaan sukses Spanyol menjuarai Euro 2024.
Pedro Rocha dilantik sebagai presiden Federasi Sepak Bola Spanyol pada April lalu, menggantikan Luis Rubiales yang terlibat kasus pelecehan dan dipaksa mundur oleh beberapa pihak.
Pada September 2023, ia mencium paksa pemain timnas putri Spanyol Jenny Hermoso saat upacara perebutan medali emas Piala Dunia Wanita 2023.
Pedro Rocha dan Luis Rubiales saat ini sedang diselidiki atas dugaan kasus korupsi yang berkaitan dengan federasi tersebut selama masa kepresidenannya.
Pedro Rocha kemungkinan besar tidak akan mencalonkan diri kembali sebagai presiden Federasi Sepak Bola Spanyol pada September mendatang. Berdasarkan salinan keputusan yang dipublikasikan oleh jurnalis Onda Sero di situs X, pengadilan melarang Rocha berurusan dengan federasi olahraga mana pun selama masa skorsing dua tahunnya.
Iusport melaporkan bahwa Pedro Rocha akan mengajukan banding atas keputusan tersebut dan meminta untuk tetap menjabat sampai bandingnya selesai, yang akan memungkinkan dia untuk mencalonkan diri lagi sebagai presiden Federasi Sepak Bola Spanyol pada musim gugur.
