Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Penjualan mobil baru di AS naik 5,1% pada kuartal I 2024 di tengah kenaikan suku bunga. Namun, penjualan kendaraan listrik mengalami penurunan karena kekhawatiran besar di kalangan pembeli mengenai terbatasnya jangkauan dan kurangnya infrastruktur pengisian daya.

Menurut AP, Jumat (5/4/2024), penjualan mobil AS pada kuartal I 2024 mencapai sekitar 3,8 juta unit. Sementara itu, penjualan kendaraan listrik hanya meningkat 3,3% menjadi sekitar 270.000 unit pada kuartal tersebut, kurang dari pertumbuhan 47% yang seharusnya menghasilkan rekor penjualan dan pangsa pasar sebesar 7,6% pada tahun 2023.

Pangsa pasar kendaraan listrik dari total penjualan AS turun menjadi 7,15% pada kuartal pertama 2024. Perlambatan ini menggarisbawahi kekhawatiran di kalangan produsen mobil listrik bahwa mereka mungkin mengejar pasar kendaraan listrik terlalu cepat.

Meskipun sebagian besar produsen mobil melaporkan pertumbuhan penjualan yang kuat antara bulan Januari dan Maret, General Motors, Stellar, Kia dan Tesla melaporkan penurunan. Toyota mencatat peningkatan penjualan yang signifikan sebesar 20%, sementara Honda, Nissan dan Subaru juga mengalami pertumbuhan. Sementara Hyundai melaporkan pertumbuhan hanya 0,2%.

Penjualan global Tesla turun hampir 9%. Menurut Tesla, penurunan tersebut disebabkan oleh sejumlah faktor, antara lain perpindahan pabrik untuk produksi Model 3, penundaan pengiriman di Laut Merah, dan pemadaman listrik di pabrik Jerman.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *