Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Jalan Nasional Pantai Selatan (Pansela) menjadi jalur alternatif yang efisien bagi pengemudi. Jalur mulus bebas pulsa yang dibangun pada 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini memberikan pengalaman perjalanan yang nyaman dan mempersingkat waktu perjalanan bagi seluruh pengemudi, seperti berkendara di jalan tol.
Ismail (40 tahun), salah satu pengemudi yang pernah melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Garut, menceritakan pengalamannya saat melakukan perjalanan tersebut pada awal tahun 2024. Saat itu, ia menempuh perjalanan dari Jakarta menuju Garut dengan menggunakan mobil tanpa melewati jalan tol.
“Jalannya mulus, meski bukan tol, tapi seperti berkendara di tol,” kata Ismail.
Ismail mengatakan, biasanya jika menempuh perjalanan dari Jakarta menuju Garut melalui tol dalam kepadatan lalu lintas normal, waktu tempuh bisa mencapai lima hingga enam jam. Sedangkan di jalur Pansela mampu mempersingkat waktu tempuh 30 menit hingga satu jam.
Seperti diketahui, Jalur Pansela membentang di sisi selatan dan terletak di lima provinsi. Di antaranya Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dan Provinsi Jawa Timur. Jalur ini merupakan jalur alternatif yang menarik bagi pengemudi yang bepergian di kawasan tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), panjang jalur Pansela mencapai 1.405 kilometer (km) dengan lebar rata-rata 5-7 meter. Jalan Nasional Pansela telah memiliki infrastruktur yang baik dan memadai bagi pengendara, terutama dalam menunjang mobilitas warga saat libur Idul Fitri, Natal, dan Tahun Baru.
Jalan Nasional Pansela juga dikenal sebagai jalur alternatif jika pengemudi ingin menghindari kemacetan di jalur Pantai Utara Jawa (Pantura). Di jalur Pansela, terdapat sejumlah pilihan jalur alternatif yang bisa dimanfaatkan pengemudi untuk menghindari kemacetan.