Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pun menanggapi adanya parkir liar di depan Masjid Istiklal Jakarta. Parkir liar dianggap menjadi masalah bagi warga setempat karena seringkali memerlukan biaya yang mahal hingga Rp 150.000.
Selain meminta Dinas Perhubungan DKI (DKI) menindak, Sandiaga juga bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk memberantas pencurian bahkan pencucian uang (pungli) ilegal, khususnya di tempat wisata religi seperti Masjid Merdeka.
Kami turun langsung ke Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan kami pastikan orang-orang ini cepat ditangani,” kata Sandiaga di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (12/5/2024).
Sandiaga mengatakan Masjid Kemerdekaan dan Gereja Katedral merupakan dua tempat wisata religi yang akan digalakkan di Jakarta. Ia berharap aksi seperti ini tidak terulang kembali karena dapat menimbulkan keresahan warga.
Sebelumnya, ulah beberapa tukang parkir liar yang meminta sopir parkir di depan Masjid Istiqlal seharga Rp 150.000 viral di media sosial.
Hingga Minggu (12/5/2024), promosi ini masih berjalan. Diakui sejumlah pemilik mobil, parkir liar masih mengenakan tarif parkir yang tinggi.