Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Keputusan cerai pasangan selebriti Ria Ricis dan Teuku Ryan menyimpan banyak isu sensitif. Salah satunya pengakuan Ria Rici yang menyebut orang tua Teuka Ryan melarang suaminya bekerja di bulan puasa.  Pernyataan tersebut diklarifikasi langsung oleh Teuka Ryan.

“Dari isi petisi yang dipublikasikan, saya juga akan menjawab pertanyaan yang diberitahukan kepada saya bahwa saya dilarang bekerja selama bulan puasa,” Teuku Ryan dikutip YouTube Ryan TR Official, Selasa (7/5/2024). . ).

 Teuku Ryan menilai pelarangan itu hanya masalah bersyarat. 

“Kata orang tua saya, saya bekerja di bulan puasa. Perlu ditegaskan, ini keadaan nyata,” ujarnya.

“Mereka orang lokal, jadi mungkin mereka menganggap apa yang saya kerjakan jam kerjanya fleksibel,” lanjutnya.

Menurut orang tuanya, karya untuk konten YouTube bisa disimpan kapan saja.

“Mungkin orang tua saya mengira, karena mereka di Jakarta dan masih puasa. Jadi waktu atau waktu kumpul keluarga itu semua untuk kunjungan pertama. Ini hanya salah paham,” ujarnya lagi.

Teuku Ryan dilindungi Ria Ricis saat masih menikah dengannya. Saat itu, Ria Ricis memberikan penjelasan kepada orangtuanya.

“Istri saya berkata, ‘Kalau Ryan tidak bekerja, kami akan makan apa?’ Saya juga menyalahkan orang tua saya,” ujarnya.

Sebelumnya, pokok permohonan Ria Ricis terdaftar dengan nomor 547/Pdt.G/2024/PA.JS. Salah satu isi perkara menyebutkan bentrokan itu terjadi pada pagi hari di bulan Ramadhan.

Saat terdakwa (Teuku Ryan) keluar untuk syuting sinetron, ibu terdakwa mengatakan “puasa Artinya tidak perlu bekerja”. Ia menceritakan kepada tergugat bahwa penggugat (Lee Richis) mendengarnya karena ia mengikutinya ke depan rumah. Merasa hukuman tersebut merupakan celaan, penggugat menanyakan hal tersebut kepada tergugat pada malam harinya. Namun respon tergugat hanya melindungi ibunya tanpa berusaha meredakan perasaan penggugat.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *