Manchester, prestasikaryamandiri.co.id – Penyanyi Nicki Minaj telah meminta maaf kepada penggemarnya karena ditangkap di Bandara Schiphol, Amsterdam, Belanda pada Jumat (24/5/2024) karena kepemilikan narkoba. Penangkapan itu membuat konser yang sedianya ia tampilkan di Manchester, Inggris terpaksa ditunda.
Nicki Minaj ditangkap dalam perjalanan dari Amsterdam ke Manchester, Inggris untuk memainkan konser “Pink Friday 2 World Tour” miliknya.
Nicki Minaj telah dibebaskan setelah polisi menangkapnya pada Sabtu (25/5/2024) karena penyelundupan narkoba di Belanda, demikian konfirmasi pejabat keamanan Belanda.
Nicki Minaj dibayar 350 euro, hingga akhirnya diizinkan melanjutkan perjalanan ke Manchester, Inggris, sebelum pukul 16.00 waktu setempat.
Akibat kejadian tersebut, konser Nicki Minaj yang dijadwalkan pada Sabtu (25/5/2024) di Manchester, Inggris terpaksa dibatalkan. Nicki Minaj meminta maaf kepada seluruh penggemarnya yang telah menunggu penampilannya di Manchester setelah kejadian yang disaksikannya.
“Terimalah permintaan maaf saya yang terdalam dari lubuk hati saya yang terdalam,” kata Nicki Minaj, seperti dilansir USA Today, Senin (27/5/2024).
Ia mengaku harus menghabiskan waktu 5 hingga 6 jam di penjara untuk konfirmasinya.
“Setelah duduk di kamar selama lima hingga enam jam, pesawat saya tidak lepas landas selama 20 menit setelah saya melakukan penerbangan 50 menit,” kata Nicki Minaj.
Nicki Minaj mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang terus mendoakannya.
“Tuhan menyelamatkanmu, memberkatimu di atas segala pemikiran,” ulangnya.
Agar tidak mengecewakan para penggemarnya, Nicki Minaj akan membawakan lagu bonus di konsernya di Manchester dan Birmingham yang dijadwalkan ulang setelah konser sebelumnya dibatalkan karena kejadian yang disaksikannya.
“Saya akan menambahkan bonus untuk semua orang,” katanya.
