Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkapkan omzet pelaku usaha perjudian online di Indonesia akan mencapai Rp 327 triliun pada tahun 2023. Hal itu berdasarkan perhitungan Pusat Pelaporan dan Analisis Informasi. Transaksi Keuangan (PPATK). ).
Hal itu disampaikan Budi usai menghadiri rapat terbatas dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang membahas darurat perjudian online di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (18/4/2024).
Tadi sudah dibahas, menurut data PPATK, fakturnya sekitar Rp 327 triliun ya. Itu rupiah. Cuma di Indonesia, katanya.
Budi menjelaskan, berdasarkan besarnya nominal uang yang beredar, mayoritas masyarakat kecil dirugikan karena masih banyak yang terjebak dalam perjudian online.
Budi mengaku sudah memberi tahu Presiden soal kejadian empat warga yang bunuh diri akibat judi online tahun ini.
“Iya ini perputaran uang, perputaran uang yang sangat merugikan rakyat kecil. Baru tahun ini saya bilang di awal pertemuan ada 4 orang yang bunuh diri karena game online,” imbuhnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin melakukan pertemuan internal di Istana Kepresidenan bersama para menteri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kapolri Pol Listyo Sigit Prabowo, dan Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin untuk membahas. kebangkitan game online.
Budi Arie mengatakan saat ini Indonesia sedang dalam keadaan darurat perjudian online. Melihat kondisi tersebut, Budi mengatakan seminggu lagi Jokowi akan membentuk gugus tugas terpadu.
Keputusannya pada minggu ini adalah memutuskan langkah-langkah pembentukan gugus tugas terpadu dalam rangka pemberantasan perjudian online, ujarnya.
Dia menjelaskan, gugus tugas terpadu ini akan dijalankan oleh kementerian/lembaga (K/L) yang dipimpin oleh seorang koordinator yang nantinya akan ditunjuk oleh presiden. “Ini akan lebih ke kementerian dan lembaga, semuanya secara holistik,” imbuhnya.