Penajam, prestasikaryamandiri.co.id – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Efendi menjadi salah satu menteri yang mulai menjabat di Ibu Kota Negara (IKN), dua bulan menjelang berakhirnya masa jabatannya. Pasalnya, Muhacir Efendi ingin menyoroti berbagai persoalan seputar IKN sekaligus ingin IKN dihidupkan kembali agar tidak tinggal diam.
Koordinator Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) mengadakan rapat koordinasi bersama dengan badan pengesahan IKN di gedung IKN Kemenko 1 dan mulai melakukan kajian uji coba dari IKN.
Dalam pertemuan tersebut, Muhadjir membahas sejumlah permasalahan terkait bidang IKN, seperti bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial budaya.
Bahkan, Muhadjir Effendi berencana akan lebih sering bekerja dan menjabat di IKN pada dua bulan terakhir masa jabatannya karena ke depan akan ada serangkaian pertemuan penting yang akan membahas lebih detail berbagai persoalan terkait IKN. dan teknis.
Selain itu, ia juga bisa menghidupkan kembali IKN dengan membuka kantor di IKN agar suasana tidak sepi.
“Iya, sesuai instruksi Presiden, saya ingin mengakhiri masa jabatan saya dengan mengutamakan IKN.” Berbicara kepada prestasikaryamandiri.co.id tentang Kemenko 1, Muhadjir berkata, “Mungkin kita akan bertahan mulai sekarang.” beberapa detail lagi, rapat-rapat teknis lagi dan sekaligus kita pastikan suasana IKN akan kita bantu hidupkan kembali agar tidak terus-terusan sepi,” ujarnya, Rabu (28). 8/2024) kemarin.
Menurutnya, IKN akan digunakan sebagai venue peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-79 pada 17 Agustus 2024, dan pada periode tersebut suasana di IKN akan dihidupkan kembali layaknya ibu kota provinsi.
“Kami melaksanakan upacara pada tanggal 17 Agustus di IKN, artinya sebagai ibu kota nusantara kita harus menghidupkan kembali suasana IKN agar segera menjadi lingkungan yang benar-benar semarak,” imbuhnya.
Selain Muhadjir Effendi, kini ada satu menteri lagi yang disebut-sebut menjabat di IKN: Basuki Hadimulyono, Menteri PUPR dan Wakil Ketua Badan Otorita IKN.
Mengingat pesatnya pembangunan infrastruktur dasar di IKN, rencananya beberapa menteri lain yang sebagian sudah hampir rampung dan siap segera digunakan, akan segera menyusul dan membuka kantor di IKN.