Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Badai Boris telah mencapai Eropa Tengah dan Timur sehingga menyebabkan hujan lebat dan banjir. Korban tewas dikabarkan mencapai 4 orang dan ribuan rumah hancur.
Badai Boris melanda Eropa tengah dan timur pada Sabtu (14/9/2024), membawa hujan lebat dalam kurun waktu 24 jam ke beberapa wilayah, termasuk ibu kota Austria, Slovakia, dan Republik Ceko.
“Ketujuh wilayah terkena dampak parah. Tim penyelamat telah menyelamatkan 95 orang. Sayangnya, empat orang tewas,” kata Menteri Dalam Negeri Rumania Catalin Pridivo.
Lalu apa itu Badai Boris yang menyebabkan hujan lebat dan banjir di Eropa Timur hingga menimbulkan banyak korban jiwa?
Dihimpun dari berbagai sumber, Badai Boris merupakan nama yang diberikan untuk salah satu badai atau angin topan tropis di kawasan Atlantik. Nama ini digunakan untuk badai tropis kuat yang sering dikaitkan dengan cuaca buruk.
Secara umum, badai seperti Boris dapat menyebabkan hujan lebat, angin kencang, dan kondisi cuaca buruk lainnya di wilayah yang dilaluinya.
Awalnya, Badai Boris merupakan badai kedua dari tiga badai yang melanda pantai Pasifik Meksiko pada bulan Juni dan Juli 1996. Sebagai siklon tropis keempat dan badai kedua pada musim badai Pasifik tahun itu, Boris terbentuk dari siklon tropis pada tanggal 27 Juni 1996, sekitar 400 km selatan Teluk Tewantpac.
Badai tersebut kemudian berangsur-angsur menguat dan menjadi badai tropis sehari kemudian dan menjadi topan pada tanggal 29 Juni.
Saat mendekati daratan, mata badai mulai terbentuk dan Boris mencapai kekuatan maksimum dengan kecepatan angin 140 kilometer per jam. Segera setelah itu, badai melanda pantai selatan Meksiko, antara Lázaro Cárdenas dan Acapulco, dengan kekuatan ini. Boris melemah dengan cepat setelah mendarat dan menjadi depresi tropis sekitar 18 jam kemudian.
Sisa-sisa badai berlanjut hingga 1 Juli 1996 sebelum akhirnya bergerak ke lepas pantai Meksiko. Boris menyebabkan banjir besar di wilayah selatan Meksiko, yang mengakibatkan 10 orang tewas. Namun, tidak ada kerusakan material yang terdeteksi.
