JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Lembaga Pengelola Aset Nasional (LMAN) menggelontorkan anggaran sebesar Rp2,8 triliun untuk menyediakan lahan pembiayaan Proyek Strategis Nasional (PSN) pengembangan Ibu Kota Kepulauan (IKN). LMAN dikabarkan baru akan ikut serta dalam pembangunan IKN pada pertengahan tahun 2023.
“Kalau total pasokan dari pertengahan tahun 2023 hingga 4 Oktober 2024, IKN sebesar Rp 2,8 triliun,” kata Direktur LMAN Utama Basuki Purwadi saat memberikan pengarahan di kantor LMAN, Senin (10 Juli 2024).
Khususnya pada tahun 2024, pembiayaan tanah LMAN untuk pembangunan PSN di seluruh Indonesia senilai Rp 10,57 triliun. Nilai tersebut meliputi pembangunan jalan tol Rp7,91 triliun, bendungan senilai Rp1,11 triliun, IKN senilai Rp1,43 triliun, irigasi senilai Rp20 miliar, pembangunan kereta api Rp60 miliar, dan PSN terkait air senilai Rp50 miliar.
“Pemerintah akan membangun pemerintahan di seluruh Indonesia, bukan di Jawa. “Jadi kami biarkan PSN di seluruh Indonesia merasakan manfaat dari perkembangannya,” kata Basuki.
Pencapaian tersebut merupakan bagian dari misi dan peran APBN dalam percepatan pembangunan infrastruktur PSN yang mendukung dan memperkuat pembangunan berkelanjutan yang berdampak pada masyarakat.
Direktur Pengelolaan Lahan dan Pembiayaan LMAN Rustanto mengatakan, pihaknya mengalokasikan Rp5,9 triliun dalam perolehan dana IKN. Meski terealisasi Rp2,8 triliun, namun masih ada anggaran yang belum termanfaatkan sekitar Rp3 triliun untuk pengembangan lahan IKN.
“Untuk IKN, minimal ada tiga proyek yang harus diselesaikan dari pelaksanaan tahun 2024, yaitu tol sesi 3A, b, dan 5A yang termasuk rencana pelaksanaan lama,” ujarnya pada tahun 2024. Ini akan menyusul tiga proyek yaitu kiri dan ditargetkan implementasi pada tahun 2025” tutupnya.