Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Kota Bekasi siap menjadi tuan rumah pesta demokrasi Pilkada 2024 yang akan digelar pada 27 November. Dalam rapat selama 30 menit dengan KPU Kota Bekasi yang digelar pada Rabu (20/11/2024), Wali Kota KPU Bekasi Eli Ratnasari memaparkan berbagai langkah yang dilakukan untuk menjamin implementasi keputusan tersebut. Pilkada. Perjalanannya mulus, jelas dan sukses.

Eli menjelaskan, rapat Pilkada dimulai pada awal tahun berdasarkan PKP Nomor 2 Tahun 2024. Salah satu metode yang penting adalah membandingkan dan memeriksa daftar pemilih. Saat ini, tugas administratif seperti surat suara dan perlengkapan TPS didistribusikan ke masyarakat, distrik, dan TPS.

“Pendistribusian logistik khususnya surat suara kita pantau secara ketat karena jika terjadi kekurangan akan berdampak pada proses pemilu. Sebanyak 25.711 petugas KPPS telah diberikan bimbingan teknis sebelum hari pemilu,” kata Eli.

Untuk meningkatkan partisipasi, KPU Kota Bekasi di 12 komunitas dan 56 komunitas pendidikan juga menyasar pemilih tingkat dasar, termasuk siswa SMA dan madrasah. 

“Pemilih primer itu penting. Mereka perlu tahu bahwa TPS dibuka pukul 07.00 hingga 12.00 dan hari pemungutan suara merupakan hari libur khusus Pilkada dan bukan hari libur nasional,” kata Eli.

Saat ini, jumlah Pemilih Terdaftar (PTP) di Kota Bekasi berjumlah lebih dari 1,82 juta orang. Promosi dilakukan melalui berbagai saluran seperti media sosial dan billboard untuk menjangkau masyarakat yang melek digital.

Sebanyak 3.673 TPS telah dipetakan, termasuk dua TPS di Lapas Bekasi Timur. KPSB menghilangkan potensi permasalahan seperti banjir di wilayah Yatiasikh yang berbatasan dengan wilayah Bogor. 

“Kami telah bekerja sama dengan Bawaslu untuk mempertimbangkan apakah titik TPS dapat diubah jika terjadi bencana alam,” ujarnya.

KPU Kota Bekasi juga telah menggelar pendistribusian surat pemberitahuan C untuk dikirimkan kepada pemilih tiga hari sebelum hari pemungutan suara. Surat ini berisi informasi mengenai TPS dan jadwal pemilu, serta panduan singkat bagi pemilih.

“Surat ini penting agar masyarakat tidak kebingungan di hari pemilu. Kami pastikan semuanya masuk ke TPS,” kata Ely.

Pada Pilkada Bekasi 2024, KPU mengusung tiga calon gabungan yang diusung oleh partai politik berbeda. Ketiganya siap memperebutkan jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bekasi. Sejauh ini kampanye pemilu dinilai aman, meski sempat terjadi konflik antar pasangan calon. 

Saat ini, KPU Kota Bekasi memperkirakan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 mencapai 81%, seperti yang dicapai pada pemilu sebelumnya dan Pilpres. 

Bila syarat teknisnya mencapai 85%, KPU menilai Pilkada Kota Bekasi sudah berfungsi dengan baik sesuai indikator “Aman, Tertata, dan Efisien”.

“Kami mengajak warga Bekasi untuk datang ke TPS pada Rabu, 27 November 2024 dan ingat untuk mengumumkan pilihannya, karena warga Bekasi tidak akan mengatur pemilih, mereka akan fokus di Kota Bekasi,” ujarnya. .

Dengan semangat dan perencanaan yang matang, KPU Kota Bekasi yakin Pilkada 2024 akan menjadi momen kebanggaan yang berkualitas dan demokratis bagi seluruh warga Bekasi.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *