Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menyebut ada empat calon independen atau swasta yang ikut serta dalam Pilgub DKI Jakarta yang belum menyerahkan persyaratan dukungannya hingga Minggu (23.59 WIB).
Akhirnya yang dimintai pendapat berlima, dan hanya satu pasangan yaitu Dharma Pongrekun-Kun Wardana yang menyerahkan berkas kebutuhan dukungan ke KPU Jakarta sesuai batas waktu penyerahan, kata Dodi Vijaya yang merupakan anggota KPU Jakarta. di Jakarta, Senin (13/5/2024) dikutip Antara.
Ia mengatakan, empat calon pelamar tersebut adalah Noer Fajriansyah yang tidak mengajukan permohonan Sistem Informasi Permohonan (Silon) dan tidak menyerahkan persyaratan dukungan. Kemudian Sudirman Said yang meminta Silon masuk ke KPU Jakarta, namun tidak menyerahkan syarat dukungan hingga batas waktu penyerahan.
Selain itu, Poempidas Hidayatula mengajukan permohonan masuk ke Ceylon, tetapi tidak memberikan persyaratan dukungan. Terakhir, John Mohammed, yang mengajukan permohonan masuk ke Silon pada hari terakhir pengajuan, juga gagal menyerahkan persyaratan dukungan
“Hingga Minggu pukul 23.59 WIB, kami sudah menerima satu individu calon pasangan dan akan kami lakukan tes untuk melihat apakah memenuhi kriteria sebelumnya atau tidak,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata mengatakan pihaknya akan mengatur syarat dukungan terhadap calon di berbagai tingkatan. “Saat ini kami sedang dalam proses verifikasi, setelah itu kami akan melihat dokumen fisik dan digital yang dihasilkan mereka,” ujarnya.
Menurut dia, setelah memenuhi syarat minimal, KPU akan menerbitkan surat penerimaan. “Jika tidak memenuhi syarat minimal, dokumen akan kami kembalikan,” ujarnya.
Sesuai Keputusan KPU DKI Jakarta Nomor 47 Tahun 2024, bakal calon independen harus mendapat dukungan masyarakat sebesar 7,5% dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) DKI Jakarta pada pemilu sebelumnya. Jumlah DPT Jakarta pada Pilpres 2024 sebanyak 8,2 juta pemilih, sehingga calon independen perlu menyerahkan 618.968 KTP sebagai bukti dukungannya pada Pilgub Jakarta.