Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Pawai bendera pusaka merah putih dan naskah proklamasi Monumen Nasional (Monas) ke ibu kota nusantara (IKN), Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim) akan menjadi tradisi acara tahunan memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.

Informasi tersebut disampaikan pada Sabtu (31/8/2024) oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono di Jakarta. Dikatakannya, mulai tahun 2016 karnaval ini diadakan setiap tahun dari Monas hingga Istana Jakarta.  

“Insya Allah akan menjadi tradisi. Tahun ini akan ada karnaval khusus dari Monas hingga IKN dan dirayakan di dua kota yaitu Jakarta dan Istana IKN,” ujarnya.

Heru mengatakan, karnaval kedua pusaka ini merupakan rangkaian kegiatan terbaru di Bulan Kemerdekaan dalam rangka HUT RI ke-79.

Sebelumnya, keduanya dibawa dari Monas menuju IKN, Kalimantan Timur, pada Sabtu (10/8/2024), untuk dikibarkan saat upacara proklamasi di Istana Negara IKN bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Di Istana Negara IKN, kedua benda pusaka tersebut disimpan di ruangan khusus yang telah dipersiapkan sejak awal proyek istana.

Oleh karena itu, ada dua ruangan khusus, kiri dan kanan, untuk meletakkan bendera Merah Putih dan juga untuk teks proklamasi. Ini sudah dipersiapkan sejak awal sebagai bagian dari desain istana,” kata Heru.

Setelah disimpan di Istana Negara IKN, keduanya dikembalikan ke lokasi semula dan disimpan di kawasan Kemerdekaan, kawasan Piala Monas Jakarta.

Sesuai amanat Pasal 5 Undang-Undang 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang serta Lagu Kebangsaan, bendera pusaka disimpan dan dipelihara di Monumen Nasional Jakarta.

“Menurut ketentuan undang-undang, Saka Merah Putih dan teks proklamasi berkedudukan di ibu kota Negara Republik Indonesia. Kita lihat saja kapan resmi dipindahkan ke IKN, tentunya nanti akan kita sesuaikan. “ucap Heru.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *