Depok, prestasikaryamandiri.co.id – Wali Kota Depok Mohammad Idris memastikan seluruh biaya pengobatan korban luka dan meninggal dunia dalam kecelakaan bus maut siswa SMK Lingga Kencana akan ditanggung pemerintah kota.
Meski tak merinci besaran biaya yang akan dikeluarkan, Wali Kota Depok akan menggunakan dana JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) serta APBD Kota Depok.
Insya Allah semua pengobatan menjadi tanggung jawab kami, ditanggung oleh JKN (Jaminan Kesehatan Nasional), kami juga akan berkonsultasi dengan dinas sosial, Insya Allah APBD masih ada sehingga kami bisa memberikan santunan khususnya kepada korban meninggal dunia dan luka berat. kita berharap “tidak ada lagi korban jiwa dan korban luka berat dapat mendapat perawatan,” kata Idris, Minggu (12/5/2024) pagi.
Saat ini, 27 korban luka berat telah tiba di Kota Depok, tersebar di tiga rumah sakit berbeda. Sebanyak 24 korban berada di RS Brimob Kelapa Dua, dua korban di RS UI, dan satu korban lagi di RSUD Kota Depok.
Kecelakaan maut di kawasan Ciater, Subang ini menyebabkan 11 orang meninggal dunia.
