Washington, prestasikaryamandiri.co.id – Debat calon wakil presiden AS JD Vance dan Tim Walz pada Selasa (1/10/2024) menarik sekitar 43 juta penonton. Namun, sebagian besar penontonnya berusia di atas 55 tahun.

Senator JD Vance, calon presiden Donald Trump, dan Gubernur Minnesota Tim Walz, calon presiden Kamala Harris, hanya melakukan satu debat sebelum pemilihan presiden AS November mendatang.

Publik Amerika menyaksikan pertarungan dua calon wakil presiden yang disiarkan di 15 media. Perusahaan analisis data media Nielsen menerbitkan statistik pada Rabu (2/10/2024) yang menunjukkan debat tersebut menarik 43 juta penonton.

Sekitar 9 juta penonton debat berusia 35-54 tahun, dan hanya sekitar 3 juta penonton berusia 18-34 tahun. Penonton berusia di atas 55 tahun merupakan yang terbesar, yaitu 29 juta orang.

Jumlah tersebut lebih sedikit dibandingkan 57,9 juta orang yang menyaksikan debat cawapres 2020 antara Mike Pence dan Kamala Harris.

Dalam perdebatan tersebut, Vance dan Walz fokus pada kebijakan yang mempengaruhi imigrasi, hak aborsi, perekonomian AS dan situasi konflik di Timur Tengah. Meski berbeda pandangan, kedua kandidat cenderung sepakat dalam beberapa hal.

Hasil jajak pendapat CBS/YouGov setelah debat menunjukkan dukungan yang hampir setara terhadap kedua kandidat. Sebanyak 42% masyarakat menilai Vance memenangkan debat tersebut, dan 41% memilih Walz. Sebanyak 17% responden mengatakan kedua kandidat setara.

Vance (40 tahun), dipilih Trump sebagai cawapresnya pada Konvensi Nasional Partai Republik, Juli 2024. Sedangkan Harris memilih Walz (60) sebagai cawapresnya pada Agustus 2024. 

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *