AUCKLAND, prestasikaryamandiri.co.id – Sebuah kapal Angkatan Laut Selandia Baru menabrak karang dan tenggelam saat mengamati terumbu karang di lepas pantai Samoa. Untungnya, 75 pelaut berhasil diselamatkan.

Komandan Angkatan Laut Selandia Baru Shane Arndale mengatakan kapal Manawanui kandas pada Sabtu malam (5/10/2024) di lepas pantai Pulau Upolu, Samoa selatan, saat melakukan survei terumbu karang dalam kondisi cuaca buruk.

Setelah menabrak batu, kapal terbakar dan perlahan tenggelam. Tim penyelamat bekerja sepanjang malam untuk menyelamatkan 75 pelaut di dalamnya.

Pesawat pengintai P-8A Poseidon Angkatan Udara Selandia Baru dikerahkan untuk mendukung operasi penyelamatan. “Seluruh 75 orang di dalamnya telah diangkut dengan selamat ke Samoa,” kata Arndale. 

Kru yang diselamatkan akan kembali ke Selandia Baru hari ini, Minggu (6/10/2024).

Video dan foto di media menunjukkan asap tebal membubung di sekitar Mananui setelah pesawat jatuh. Kapal kemudian miring ke satu sisi dan tenggelam ke dalam air pada pukul 09.00 waktu setempat pada Minggu (10/6/2024).

Angkatan Bersenjata Selandia Baru bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menilai dan meminimalkan dampak lingkungan.

Penyebab tabrakan perahu dengan karang belum diketahui pasti. Manawanui melakukan penelitian terumbu karang dalam kondisi cuaca buruk. 

Pihak berwenang Samoa telah mengeluarkan peringatan akhir pekan ini mengenai kondisi di Laut Selatan, dengan perkiraan kecepatan angin 40 kilometer per jam dan tinggi gelombang hingga 4 meter pada saat kejadian.

Militer Selandia Baru mengatakan tim penyelamat di lokasi kecelakaan sedang berjuang melawan gelombang kuat dan angin kencang. “Gelombang laut membuat upaya penyelamatan menjadi sangat sulit,” kata militer.

Kapal sepanjang 85 meter ini dibangun di Norwegia pada tahun 2003 dan dibeli oleh Selandia Baru pada tahun 2018 dengan harga lebih dari $63 juta. Manawanui digunakan untuk melakukan misi penyelamatan dan survei di sekitar Selandia Baru dan Pasifik Selatan bagian barat.

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *