Turin, prestasikaryamandiri.co.id – Juventus mengumumkan telah memecat Massimiliano Allegri sebagai pelatih tim. Pemecatan tersebut menyusul beberapa perilaku Allegri selama dan setelah final Coppa Italia yang dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai Juventus. Pihak klub mendoakan kesuksesan bagi pelatih berusia 56 tahun itu di masa depan.
Pada final Piala Italia melawan Atalanta, Rabu (15/5/2024), Allegri dikeluarkan dari lapangan di menit-menit akhir kemenangan 1-0 tersebut. Dia dikeluarkan dari lapangan oleh wasit karena menyalahgunakan ofisial pertandingan dan mengabaikan direktur olahraga Cristiano Giuntoli selama perayaan pasca pertandingan.
Allegri, yang memenangkan 12 trofi bersama Juventus selama dua masa jabatan sebagai pelatih, juga dituduh melakukan pelecehan dan mengancam pemimpin redaksi surat kabar Tuttosport sebelum konferensi pers pasca pertandingan.
Dia mengamuk di pinggir lapangan, melepas dasi dan jaketnya di hadapan John Elkann, keturunan keluarga Agnelli yang berkuasa dan CEO perusahaan induk Exor yang mengelola Juventus dan ikon olahraga motor Ferrari.
Sebelumnya Allegri diyakini bakal dipinjamkan ke Juventus. Nama pelatih Bologna Thiago Motta disebut-sebut bisa digantikan olehnya.
Keputusan hengkang Allegri terbilang mengejutkan mengingat masih ada dua pertandingan tersisa di musim ini. Juventus saat ini berada di urutan keempat di Serie A, 25 poin di belakang juara Inter Milan.
