JAKARTA, prestasikaryamandiri.co.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan tindakan segera untuk mengatasi banjir lahar dingin di Sumatera Barat. Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB Letjen TNI Saharianto untuk segera melakukan perjalanan ke daerah yang terkena dampak untuk mengoordinasikan upaya bantuan dan rekonstruksi.
Saya ikuti terus perkembangan banjir di wilayah Tanah Datar Sumbar. Saya sudah perintahkan Kepala BNPB langsung ke sana dan sudah sampai, kata Jokowi di Kabupaten Kanawi, Provinsi Sulawesi Tenggara. Selasa (14/5/2024).
Jokowi juga ingin segera berkunjung ke Sumbar untuk pertama kalinya untuk memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak. Namun, Jokowi belum menetapkan jadwal kunjungan tersebut.
“Saya mau ke sana juga, tapi saya tetap mengatur waktu, karena jalan banyak yang longsor, pengungsi dikelola, jadi kalau ada waktu saya akan ke Sumbar.” Berikan bantuan dan solusi bagi para korban tersebut,” jelas Jokowi.
Sebagai informasi, pada Selasa malam (11/5/2024) terjadi banjir bandang lahar dingin di wilayah Sumbar. Peristiwa ini terjadi akibat hujan deras di kawasan pegunungan Marapi.
Empat kabupaten, antara lain Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kecamatan Tihang Panjang, dan Kabupaten Padang Priyaman terkena dampak parah akibat kejadian tersebut.
Berdasarkan data BNPB, hingga 14 Mei 2024 pukul 06.35 WIB, jumlah korban meninggal akibat bencana tersebut tercatat 50 orang, hilang 27 orang, luka-luka 37 orang, dan mengungsi 3.396 orang.
Rinciannya, korban tewas di Kota Padang sebanyak 2 orang, korban tewas di wilayah Agam 20 orang, korban tewas di wilayah Tanah Datar 19 orang, korban tewas di Kota Padang 1 orang, dan provinsi Padang sebanyak 8 orang.