Surabaya, prestasikaryamandiri.co.id – Irwan Mussry, suami artis Maia Estianty, menjadi salah satu pengusaha yang memberikan hadiah Rp 100 juta kepada mantan Kepala Bea dan Cukai Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Eko Darmanto.
Jejak korupsi yang dilakukan Irwan Mussry terhadap Eko Darnanto sudah terlihat sejak tahun lalu, saat Komisi Pemberantasan Korupsi memanggil pengusaha jam tangan mewah tersebut. Pada September 2023, penyidik KPK memeriksa Irwan Mussry sebagai saksi dalam kasus dugaan penerimaan hadiah oleh Eko Darmanto. Selain Irwan, KPK memeriksa pejabat PT Tunas Maju Sejahtera Adi Putra Prajitna, perwakilan PT Alindo Teknil Utama Prawidya Nugroho, dan dua petugas bea cukai (PNS), Beni Novri Basran dan Abdurokhim.
Irwan membantah pemeriksaannya terkait jual beli jam tangan mewah. Dia mengungkapkan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mendengarkannya sebagai saksi terkait persoalan ekspor-impor terkait kasus Eko Darmanto.
“Bukan jual beli jam tangan. Jadi ini hanya informasi beberapa hal lainnya. Jadi tidak ada kaitannya dengan jual beli jam tangan, itu yang jelas,” kata Irwan kepada wartawan saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, September lalu. 2023.
Irwan juga mengatakan, peristiwa yang diselidiki KPK terjadi sebelumnya sehingga sulit mengingatnya dengan jelas.
Irwan Mussry dikenal sebagai CEO Time International dan memegang hak ritel beberapa merek jam tangan mewah di Indonesia.
Sementara itu, Jaksa KPK Luki Dwi Nugroho dalam sidang perdana kasus buronan Eko Darmanto yang digelar di Pengadilan Tipikor Surabaya, Jawa Timur, Selasa (13/05/2024) mengatakan Irwan Mussry memberikan uang buronan kepada Eko senilai Rp. 100 juta. Total biaya yang diterima Eko selama menjadi Direktur Bea dan Cukai DIY sebesar Rp23,5 miliar, kata Luki dalam persidangan.
Berikut 12 pihak yang memberi tip kepada Eko:
Irwan Daniel Mussry: Rp 100 juta. Andri Wirjanto: Rp 1,37 miliar Bagus Prayitno: Rp 250 juta Benny Wijaya: Rp 60 juta Steven Kurniawan: Rp 2,3 miliar Zhengwei dan Aldo Rp 2,3 miliar: Rp 204,3 juta Pengusaha tak dikenal: 10,9 miliar