Guangzhou, prestasikaryamandiri.co.id – Produsen otomotif asal China, GAC Aion, bersiap bersaing di pasar mobil listrik Indonesia dengan meluncurkan GAC Aion Y Plus dalam waktu dekat. Sebagai merek mobil listrik terlaris di dunia, pencapaian ini dapat menjadi modal besar bagi GAC Aion untuk bersaing di Indonesia dengan merek lain dari Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, Eropa, termasuk Tiongkok. 

CEO GAC Aion Asia Tenggara Ma Haiyang optimis dengan respon masyarakat Indonesia terhadap model yang akan ditawarkan GAC Aion. 

“Indonesia mewakili pangsa pasar yang besar untuk Aion. Dengan meningkatnya tren kendaraan listrik, serta fitur-fitur inovatif Aion, kami berharap dapat bersaing di industri manufaktur dan memimpin pengembangan mobilitas ramah lingkungan yang cerdas di seluruh dunia,” kata Ma Haiyan, Guangzhou, China, Selasa (28/5/2024). 

GAC Aion bertujuan untuk menjadi produsen kendaraan listrik pintar (EV) generasi berikutnya pada tahun 2025 dan menjadi pemimpin global dalam industri kendaraan listrik pintar pada tahun 2035.

Untuk beroperasi di pasar Asia Tenggara, GAC Aion menerapkan beberapa strategi, mulai dari pengembangan R&D, kerja sama dengan mitra lokal, hingga penyesuaian produk dengan kebutuhan pasar. Aion juga akan bersama-sama membangun fasilitas manufaktur dan infrastruktur pengisian daya di Indonesia dengan PT Indomobil Energi Baru. R&G GAC Aion saat ini berada di tiga negara: AS (Los Angeles), Italia (Milan), dan Tiongkok (Shanghai, Guangzhou, dan Xiamen).

Dalam kunjungan wartawan prestasikaryamandiri.co.id ke Guangzhou pada 27-29 Mei 2024, terungkap komitmen GAC Aion dalam menyediakan produk berkualitas dan ramah lingkungan. Dari fasilitas perakitan, pusat penelitian dan pengembangan kelas dunia, hingga Institut Penelitian GAC, rumah bagi teknologi canggih dan perencanaan produk, di lokasi perakitan GAC Aion di Guangzhou, Tiongkok – (Eksklusif/-)

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *