Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Layanan streaming video Tubi menjadi pusat perhatian masyarakat dengan menawarkan 20.000 pertunjukan gratis. Alih-alih mengenakan biaya berlangganan seperti Netflix, Tubi justru menggunakan iklan di platformnya sebagai tulang punggung fungsional.
Jadi wajar kalau Tubi sangat berbeda dengan Netflix. Saat ini, Tubi tersedia di Amerika Serikat dan Kanada. Kemudian pada 15 Juli 2024, Tubi akan tersedia di Inggris.
David Salmon, penasihat internasional Tubi, mengatakan: “Pada saat program tradisional tampak homogen dan ketika mencari sesuatu untuk ditonton terasa seperti sebuah tugas, Tubi telah berkinerja baik dalam menyediakan hiburan di luar monokultur dengan konten yang menarik penggemar yang beragam dan bersemangat.” hingga Selasa, Rabu (7 Maret 2024).
Keunggulan-keunggulan tersebut tentunya sangat menarik ketika menggunakan jasa Tubi. Pertanyaannya, apakah masyarakat Indonesia bisa menonton Tubi seperti halnya menonton Netflix yang sudah cukup lama hadir di Indonesia? Tubi, layanan streaming film dan acara TV yang bisa Anda akses secara gratis. – (Tech Crunch/Ist)
Berdasarkan penelusuran prestasikaryamandiri.co.id, masyarakat di luar wilayah operasi Tubi, khususnya Amerika, Kanada, dan Inggris, masih bisa menonton tayangan gratis yang dijual Tubi.
Saluran YouTube VPN Discovery menunjukkan bahwa cara mengakses Tubi di luar wilayah operasinya adalah dengan menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN). Dalam pengujian, menurut VPN Discovery, ada 3 VPN yang bisa mengakses Tubi dengan mudah.
Tiga adalah VPN Ekspres, Dapatkan NordVPN, dan Dapatkan SurfsharkVPN. Pengguna cukup memilih salah satu dari tiga VPN yang direkomendasikan untuk mengakses platform Tubi yang tersedia di seluler dan desktop.
“Anda hanya perlu menghubungkannya ke jaringan yang sudah ada. Misalnya, gunakan akses Washington DC yang ditunjukkan di VPN,” VPN Discovery menjelaskan.
“Jadi pilihlah sesuai situasi atau preferensi Anda, yang perlu Anda lakukan hanyalah terhubung ke server AS melalui VPN,” lanjutnya.