Jakarta, prestasikaryamandiri.co.id – Bila diperlukan, mengonsumsi air putih bisa memberikan beberapa manfaat. Badan jadi segar, pikiran lebih tenang, kulit kusam pun bisa cerah kembali.
Namun, sebaiknya konsumsi air putih dengan bijak. Terlalu banyak minum air putih membuat Anda berisiko tertular berbagai penyakit.
Bahaya Terlalu Banyak Minum Air Minum terlalu banyak air akan menyebabkan keracunan air atau overhidrasi. Kondisi ini merupakan penyakit otak yang berpotensi fatal dan dapat terjadi ketika keseimbangan elektrolit normal tubuh melebihi batas aman akibat asupan air yang berlebihan.
Sebagian besar kematian akibat keracunan air pada orang sehat disebabkan oleh konsumsi air dalam jumlah besar atau olahraga berkepanjangan yang menyebabkan retensi cairan berlebihan.
Kelebihan air dalam tubuh juga bisa disebabkan oleh gangguan kesehatan atau pengobatan yang buruk. Berikut gejala terlalu banyak minum air putih, seperti dilansir WebMD:
1. Warna urine Salah satu cara mengetahui apakah Anda cukup minum air putih adalah dengan memantau warna urine Anda. Normalnya, urin berwarna kuning muda dan berwarna seperti air. Jika urine Anda berwarna bening, itu tandanya Anda terlalu banyak minum air dalam waktu singkat.
2. Sering buang air kecil Tanda kelebihan air dalam tubuh lainnya adalah ketika Anda buang air kecil lebih banyak dari biasanya. Rata-rata, Anda harus buang air kecil enam hingga delapan kali sehari. Jika meningkat hingga 10 kali lipat, itu tandanya tubuh terlalu banyak mengonsumsi air.
3. Mual atau muntah Gejala overhidrasi bisa mirip dengan dehidrasi. Jika terdapat terlalu banyak air dalam tubuh, ginjal tidak dapat membuang kelebihan cairan tersebut. Air akan mulai menumpuk di dalam tubuh sehingga menyebabkan mual, muntah bahkan diare.
4. Sakit Kepala Sakit kepala bisa menjadi tanda overhidrasi. Kelebihan air dalam tubuh menyebabkan kadar garam dalam tubuh turun dan sel membengkak. Pembengkakan ini menyebabkan kelenjar otak membesar dan menekan tengkorak. Tekanan ini menyebabkan sakit kepala dan dapat menyebabkan kerusakan otak bahkan kesulitan bernapas.
5. Perubahan warna pada tangan, kaki, dan bibir Saat Anda mengalami dehidrasi berlebihan, Anda akan merasakan pembengkakan atau perubahan warna pada kaki, tangan, dan bibir Anda. Saat sel membengkak, kulit pun ikut membengkak.
6. Otot melemah dan mudah berkontraksi saat kejang. Ketika kadar elektrolit turun karena terlalu banyak minum air, tubuh menjadi tidak seimbang. Rendahnya kadar elektrolit dalam tubuh dapat menyebabkan kejang otot dan kram.
7. Kelelahan Terlalu banyak minum air membuat ginjal bekerja terlalu keras untuk membuang kelebihan air. Hal ini menciptakan respons hormonal yang membuat Anda merasa stres dan lelah. Jika Anda tidak bisa bangun dari tempat tidur setelah minum terlalu banyak air, itu karena ginjal Anda bekerja terlalu keras.