Batavia, prestasikaryamandiri.co.id – James Hobson, ilmuwan dan produser konten di saluran Hacksmith, berhasil menciptakan pakaian yang mampu mengubah urin dan keringat menjadi air minum. Diberitakan Science Times, Selasa (21/5/2024), perangkat ini diyakini bisa menjadi solusi kekeringan.

Menariknya, baju tersebut sendiri dibuat dengan menggunakan penelitian yang sangat mendalam. James Hobson sebenarnya menemukan pakaian yang menggunakan bahan berbeda dengan mudah dalam kehidupan sehari-hari.

“Pakaian bersejarah dan interpretasi teknis terhadap teks film dikatakan terinspirasi. Pakaian ini dapat memasukkan air ke dalam seni,” jelas Scientific Times.

Seperti yang diperlihatkan dalam film dan novel, setelan James Hobson dilengkapi dengan tabung yang digunakannya untuk meminum air yang dihasilkan dari mata air luar.

Idenya adalah mengubah urin dan keringat menjadi air minum menggunakan pendingin termal. Perangkat berukuran kecil rata-rata ini banyak digunakan untuk mendinginkan komputer atau perangkat lainnya.

Panas dihilangkan dengan mengalirkan arus listrik melalui berbagai jenis logam yang dapat digunakan untuk pendinginan. Pelindung termoelektrik dapat mencegah kelembapan udara terperangkap di dalam pakaian.

Cara kerjanya hampir seperti dehumidifier. Setelah itu, ahli gizi akan merujuk perawatan dan keringat tersebut ke sebotol air yang dibeli secara online dari toko perlengkapan olahraga setempat.

Anggota-anggota ini kemudian mengumpulkan cairan darinya dan membiarkan penggunanya minum melalui sedotan.

“Kain ini tidak seperti masa depan seperti di film. Tapi sangat menarik untuk dikembangkan ketika kekeringan terjadi di masa depan. Masih ada cukup waktu untuk kemajuan teknologi dan penemuan untuk berkembang. Lebih banyak lagi” masa Sains yang harus dikembangkan. .

Kiriman serupa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *